Lazio 2-2 Parma: Peluang Liga Champions Semakin Menipis

KORANPALPOS.COM- Malam penuh drama terjadi di Stadion Olimpico saat Lazio harus puas bermain imbang 2-2 melawan Parma dalam lanjutan Serie A. Parma sempat unggul dua gol lewat aksi cepat Sebastian Ondrejka, namun dua gol balasan dari Pedro di babak kedua menyelamatkan Biancocelesti dari kekalahan memalukan.

Parma langsung mengejutkan tuan rumah dengan gol cepat Ondrejka di menit ke-3. Serangan balik efektif membuat lini belakang Lazio kelabakan.

Memasuki awal babak kedua, Parma kembali memperbesar keunggulan, lagi-lagi lewat Ondrejka di menit ke-47, membuat para pendukung Lazio terdiam.

Lazio baru bangkit setelah masuknya beberapa pemain dari bangku cadangan. Pedro menjadi pahlawan dengan mencetak dua gol penting di menit ke-79 dan 84, menghindarkan timnya dari kekalahan.

BACA JUGA:Prestasi Membanggakan! Indonesia Berjaya di Seri Pembuka ARRC 2025

BACA JUGA:Satu Kemenangan Lagi, Optimis Persib Selangkah Lagi Juara!

Meski berhasil menyamakan kedudukan, hasil imbang ini tetap mengecewakan bagi Lazio yang tengah berjuang memperebutkan tiket Liga Champions.

Penampilan Parma sebenarnya cukup solid, terutama dari kiper Suzuki yang beberapa kali melakukan penyelamatan penting.

Namun, konsentrasi lini belakang yang menurun di akhir laga membuat keunggulan mereka sirna. Sementara itu, penampilan buruk dari Man menjadi sorotan tajam, setelah gagal memenangkan duel, dribel, hingga menyia-nyiakan peluang emas.

Usai pertandingan, bek Lazio Adam Marušić menyuarakan kekecewaannya. Dalam wawancara dengan Lazio Style Channel, Marušić menegaskan bahwa tim harus memperbaiki fokus terutama di awal babak.

BACA JUGA:Kabar Baik dan Buruk Arsenal Jelang Hadapi PSG di Semifinal Liga Champions!

BACA JUGA:Manchester City Jumpa Palace di Final Piala FA

"Kebobolan di awal kedua babak itu tidak bisa diterima. Kami harus lebih fokus dan lebih jernih dalam situasi seperti itu," ujar Marušić. Ia juga memuji kontribusi para pemain pengganti yang memberikan energi baru untuk membalikkan keadaan.

Suasana di media sosial semakin panas. Banyak fans meluapkan kekecewaan mereka atas performa buruk tim. Beberapa komentar tajam bermunculan, dari yang memuji Pedro sebagai "penyelamat", hingga kritik keras atas kegagalan Lazio memanfaatkan kesempatan emas untuk mendekatkan diri ke zona Liga Champions.