Obati Penyakit Liver dan Hepatitis dengan Daging Bekicot

Tak hanya lezat, daging bekicot ternyata kaya protein dan dipercaya mampu membantu penyembuhan penyakit liver dan hepatitis secara alami-foto:Istimewa-
BACA JUGA:Cegah Penuaan Dini dan Perkuat Tulang dengan Bayam Jepang
Populasi bekicot yang sangat banyak, membuat hewan kecil yang satu ini menjadi hama dan menjadi musuh bagi para petani, karena bekicot dapat merusak tanaman mereka.
Walaupun bekicot adalah hama, ternyata banyak orang yang memelihara bekicot. Ada pula yang senang mengkonsumsi daging bekicot.
Tren mengkonsumsi daging bekicot ternyata sudah ada sejak jaman kejayaan kekaisaran Romawi dahulu kala, dan masih berlanjut hingga saat ini.
Di Perancis, bekicot memiliki nama escargot, yang mana merupakan salah satu menu andalan di berbagai restoran terkenal di Perancis.
Di Indonesia sendiri bekicot juga popular untuk dikonsumsi, dengan cara dibuat sate bekicot dengan tambahan bumbu kacang.
Selain itu, teman dekat dari bekicot, yaitu tutut, juga popular untuk dikonsumsi, biasanya tutut dibuat menjadi sup dengan tambahan bumbu rempah – rempah ala Indonesia.
Manfaat Daging Bekicot untuk Kesehatan
1. Baik untuk Perkembangan Otot
Mengapa daging bekicot baik untuk perkembangan otot? Hal ini ternyata disebabkan oleh kandungan protein hewani dan kandungan asam amino yang cukup tinggi pada daging bekicot.
Zat ini penting untuk menambah massa otot dan bisa membantu perkembangan otot agar menjadi lebih baik.
Kandungan protein hewani dapat membuat otot anda lebih berkembang, dan apabila otot lebih berkembang, maka kekuatan fisik pun akan menjadi lebih baik lagi.
2. Menyembuhkan Penyakit TBC
Penyakin pernapasan seperti asma memang benar dapat disembuhkan apabila mengkonsumsi daging bekicot secara rutin walaupun belum ditemukan penelitiannya secara ilmiah.
Masih dari penyakit yang menyerang bagian pernapasan dan membuat sesak nafas, ternyata daging bekicot juga dapat membantu menyembuhkan penyakit TBC.