Gubernur Herman Deru Apresiasi Sekolah Lansia di Ogan Ilir

Gubernur Herman Deru meresmikan sekolah lansia di Ogan Ilir.-Foto : Istimewa-
KORANPALPOS.COM - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru turut mendampingi Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/ Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (Kemendukbangga/BKKBN) Dr. H. Wihaji, S.Ag., M.Pd, melaunching Sekolah Standar (S2) Nurul Persada dan Wisuda Akbar Sekolah Lansia Kabupaten Ogan Ilir, sebanyak 275 orang bertempat di Aula Caram Seguguk Kompleks Perkantoran Tanjung Senai, Selasa (15/4/2025) siang.
Dalam sambutannya Gubernur Herman Deru berharap para lansia akan lebih tangguh, mandiri, sehat, aktif, energik produktif dalam kehidupan.
“Hari ini kita merayakan pencapaian yang luar biasa, dimana Sekolah Lansia Tangguh ini menunjukkan komitmen kita untuk memberikan perhatian khusus kepada lansia. Program ini bertujuan untuk meningkatkan martabat dan kualitas hidup lansia,” jelasnya.
BACA JUGA:Minta Jaminan Hak Pedagang Pasar 16 Ilir
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Dorong Percepatan Pembangunan Infrastruktur Melalui Bangubsus
Tujuan dari Sekolah Lansia lanjut dia, merupakan salah satu upaya pendidikan non formal yang dilakukan sepanjang hayat bagi lansia dan membantu lansia dalam menghadapi berbagai masalah, termasuk kondisi fisik, kesehatan, dan kesepian.
“Kepada semua Bupati/Walikota, camat dan Kades/Lurah di Sumsel untuk mengembangkan lagi kelas-kelas baru sehingga sekolah lansia yang merupakan sekolah non-formal akan berkembang seperti PAUD,” imbuhnya.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengungkapkan Provinsi Sumsel sebelumnya telah mendapatkan penghargaan sebagai salah satu provinsi dengan penurunan stunting terbesar.
BACA JUGA:Herman Deru : Jaga Kerukunan Umat Beragama, Pertahankan Sumsel Zero Konflik !
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Hantui Palembang, Warga Cemas Ancaman Banjir Terus Berulang
"Stunting di Sumsel saat ini berada di bawah standar PBB. Saya yakin, di bawah kepemimpinan Bapak Wihaji, stunting di Indonesia khususnya di Sumsel bisa mencapai zero stunting," tegasnya.
Sementara itu, Kemendukbangga/BKKBN) Dr. H. Wihaji dalam kesempatan tersebut berinteraksi langsung dengan para wisudawan dan wisudawati, yang mayoritas adalah lansia.
Ia mengajak mereka untuk senantiasa bersyukur dan menjaga silaturahmi.
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Dorong Percepatan Pembangunan Infrastruktur Melalui Bangubsus