Papeda, Mutiara Kuliner dari Timur Indonesia yang Mendunia

Reporter: Icha |

Editor: Dahlia |

Rabu , 16 Apr 2025 - 08:10

Papeda, Mutiara Kuliner dari Timur Indonesia yang Mendunia-foto : tangkapan layar ig, dad_dish--

BACA JUGA:Resep Ayam Gulung Nori, Kreasi Lezat dan Sehat yang Cocok untuk Bekal dan Camilan

Masyarakat Papua dan Maluku telah mengolah sagu menjadi berbagai macam makanan sejak zaman dahulu dan papeda adalah salah satu hasil olahan sagu yang paling populer.

Di daerah asalnya, papeda tidak hanya menjadi makanan pokok tetapi juga memiliki makna budaya dan spiritual sering kali disajikan dalam upacara adat atau pertemuan komunitas.

Membuat papeda sebenarnya cukup sederhana meskipun membutuhkan keterampilan dalam mencapai tekstur yang tepat.

Proses pembuatan papeda dimulai dengan memasak tepung sagu dengan air panas hingga membentuk adonan kental yang mengental dengan sendirinya.

Adonan tersebut kemudian terus diaduk hingga teksturnya kenyal dan tidak lengket.

Papeda biasanya disajikan dalam kondisi hangat dengan lauk-pauk yang beragam.

Lauk utama yang biasanya menemani papeda adalah ikan kuah kunir atau ikan bakar yang memberikan rasa gurih yang menyatu dengan tekstur papeda yang lembut.

Selain ikan, papeda juga dapat dipadukan dengan sambal pedas dan sayuran segar untuk menambah cita rasa.

BACA JUGA:Lezat dan Bergizi Ikan Kembung Bakar Jadi Primadona Kuliner Laut yang Murah Meriah

Meskipun papeda itu sendiri memiliki rasa yang cukup netral kelezatannya terletak pada lauk yang menyertainya.

Salah satu lauk yang paling populer adalah ikan kuah kunir yaitu ikan yang dimasak dengan kuah kunir (kunir adalah bahan dasar bumbu kunir atau kunyit) yang beraroma rempah yang kuat.

Ikan kuah kunir biasanya terbuat dari ikan tuna, ikan tenggiri atau ikan lain yang segar.

Selain itu, ikan bakar juga menjadi lauk yang sering menemani papeda.

Ikan-ikan seperti ikan baronang atau ikan laut lainnya dibakar dengan bumbu khas memberikan rasa gurih yang cocok dengan tekstur papeda yang kenyal.

papeda, mutiara kuliner dari timur indonesia yang mendunia                            kuliner, koranpalpos.com - papeda, sebuah hidangan khas dari kawasan timur indonesia terutama maluku dan papua telah lama menjadi simbol kekayaan kuliner nusantara. 
dikenal dengan teksturnya yang unik dan rasa yang khas, papeda tidak hanya menjadi makanan sehari-hari bagi masyarakat setempat tetapi juga menjadi bagian penting dari kebudayaan dan tradisi mereka. 
makanan ini tidak hanya nikmat tetapi juga menyimpan cerita sejarah panjang yang memperkaya budaya kuliner indonesia.papeda adalah makanan berbahan dasar sagu yang memiliki tekstur kenyal dan kental. 
baca juga:mie aceh: keunikan rasa dari tanah serambi mekkah
baca juga:beragam masakan lezat yang terbuat dari kentang
makanan ini dibuat dengan cara mencampurkan tepung sagu dengan air panas hingga membentuk adonan yang kental mirip dengan bubur namun lebih padat. 
papeda biasanya disajikan dengan lauk-pauk seperti ikan kuah kunir atau ikan bakar serta sambal dan sayuran sebagai pelengkap.papeda memiliki rasa yang cukup netral sehingga cocok dipadukan dengan berbagai jenis lauk. 
di kawasan papua dan maluku, papeda menjadi makanan pokok yang dikonsumsi oleh masyarakat setiap hari.
baca juga:lezat dan merakyat, ayam goreng ala pecel lele tetap jadi primadona kuliner jalanan
baca juga:tumis tahu makaroni, inovasi lezat yang cocok untuk menu sehari-hari
selain sebagai pengganti nasi, papeda juga sering disajikan dalam acara adat atau perayaan penting.papeda berasal dari kawasan timur indonesia khususnya dari maluku, papua dan beberapa daerah di sekitar papua. 
sagu, bahan utama pembuatan papeda sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat setempat selama ribuan tahun. 
sagu adalah tanaman yang banyak tumbuh di wilayah-wilayah rawa di papua dan maluku serta daerah pesisir lainnya di indonesia.
baca juga:ubi goreng : camilan tradisional yang tetap melekat di hati masyarakat indonesia
baca juga:resep ayam gulung nori, kreasi lezat dan sehat yang cocok untuk bekal dan camilanmasyarakat papua dan maluku telah mengolah sagu menjadi berbagai macam makanan sejak zaman dahulu dan papeda adalah salah satu hasil olahan sagu yang paling populer. 
di daerah asalnya, papeda tidak hanya menjadi makanan pokok tetapi juga memiliki makna budaya dan spiritual sering kali disajikan dalam upacara adat atau pertemuan komunitas.membuat papeda sebenarnya cukup sederhana meskipun membutuhkan keterampilan dalam mencapai tekstur yang tepat. 
proses pembuatan papeda dimulai dengan memasak tepung sagu dengan air panas hingga membentuk adonan kental yang mengental dengan sendirinya. 
baca juga:nasi lemak : kuliner khas yang makin populer di indonesia
baca juga:sambal goreng hati kentang, menu wajib yang tak pernah absen di meja lebaran
adonan tersebut kemudian terus diaduk hingga teksturnya kenyal dan tidak lengket.papeda biasanya disajikan dalam kondisi hangat dengan lauk-pauk yang beragam. 
lauk utama yang biasanya menemani papeda adalah ikan kuah kunir atau ikan bakar yang memberikan rasa gurih yang menyatu dengan tekstur papeda yang lembut. 
selain ikan, papeda juga dapat dipadukan dengan sambal pedas dan sayuran segar untuk menambah cita rasa.
baca juga:bika ambon: kue tradisional khas medan yang menggugah selera
baca juga:lezat dan bergizi ikan kembung bakar jadi primadona kuliner laut yang murah meriahmeskipun papeda itu sendiri memiliki rasa yang cukup netral kelezatannya terletak pada lauk yang menyertainya. 
salah satu lauk yang paling populer adalah ikan kuah kunir yaitu ikan yang dimasak dengan kuah kunir (kunir adalah bahan dasar bumbu kunir atau kunyit) yang beraroma rempah yang kuat. 
ikan kuah kunir biasanya terbuat dari ikan tuna, ikan tenggiri atau ikan lain yang segar.selain itu, ikan bakar juga menjadi lauk yang sering menemani papeda. 
baca juga: sensasi pedas gurih mie kikil resep khas nusantara yang menggugah selera
baca juga:pisang bolen camilan khas yang lezat dan populer : yuk simak resepnya!
ikan-ikan seperti ikan baronang atau ikan laut lainnya dibakar dengan bumbu khas memberikan rasa gurih yang cocok dengan tekstur papeda yang kenyal. 
tidak ketinggalan sambal pedas yang menyegarkan dan sayuran seperti daun singkong atau sayur kelor sering kali menjadi pelengkap yang sempurna untuk menyempurnakan hidangan papeda.papeda bukan hanya sekadar makanan tetapi juga bagian integral dari budaya masyarakat maluku dan papua. 
dalam masyarakat papua, papeda sering kali disajikan dalam acara adat, pesta pernikahan atau perayaan tradisional. 
baca juga:klepon gula merah jajanan tradisional yang tetap dicintai di tengah gempuran camilan modern
baca juga:lezatnya udang goreng bawang putih, menu favorit yang makin digemari di kalangan pecinta kuliner
dalam budaya ini, makan bersama papeda merupakan bentuk kebersamaan yang mendalam mempererat ikatan antar anggota keluarga dan masyarakat.masyarakat setempat juga memandang papeda sebagai simbol keberlanjutan dan ketahanan pangan, mengingat sagu adalah tanaman yang mudah tumbuh di daerah-daerah tertentu dan dapat menjadi sumber pangan yang melimpah dalam kondisi alam yang menantang.
oleh karena itu, papeda lebih dari sekadar makanan tetapi juga memiliki nilai budaya yang penting bagi kehidupan sosial dan spiritual masyarakat.saat ini, papeda telah dikenal lebih luas tidak hanya di maluku dan papua tetapi juga di berbagai daerah di indonesia. 
baca juga:kwetiau hidangan favorit yang terus bertahan di tengah gempuran kuliner modern
baca juga:otak-otak khas palembang : cita rasa tradisional yang melegenda dan terus digemari
hidangan ini mulai populer di kota-kota besar seperti jakarta, surabaya dan makassar di mana rumah makan atau restoran yang menyajikan papeda mulai bermunculan. 
masyarakat dari berbagai latar belakang pun kini bisa menikmati papeda dan memahami lebih dalam tentang keanekaragaman kuliner indonesia.bahkan di luar negeri, papeda mulai dikenal oleh wisatawan internasional yang penasaran dengan makanan khas indonesia. 
beberapa restoran indonesia di luar negeri juga mulai menyajikan papeda sebagai salah satu hidangan andalan sehingga semakin memperkenalkan kekayaan kuliner indonesia kepada dunia internasional.
baca juga:godo-godo pisang camilan tradisional yang kian populer di tengah modernisasi kuliner
baca juga:basreng: camilan pedas kriuk yang menjadi favorit anak mudapapeda yang terbuat dari sagu juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan. 
sagu adalah sumber karbohidrat yang baik dan mudah dicerna sehingga cocok untuk mereka yang membutuhkan sumber energi cepat. 
selain itu, papeda yang dimakan bersama ikan kaya akan protein dan omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan jantung dan otak.sagu sendiri juga kaya akan serat, yang baik untuk pencernaan. 
baca juga:perkedel: variasi lezat dari makanan tradisional indonesia
baca juga:kerang ijo saus padang: sensasi pedas dan gurih yang menggugah selera
ditambah dengan bumbu-bumbu alami dan ikan yang mengandung asam lemak sehat, papeda menjadi hidangan yang sehat terutama jika dipadukan dengan sayuran dan sambal yang kaya vitamin dan mineral.sebagai makanan yang penuh sejarah dan rasa, papeda tidak hanya menjadi simbol kekayaan kuliner indonesia tetapi juga memperkenalkan keanekaragaman budaya yang ada di nusantara kepada dunia. 
jadi, jika anda berkesempatan jangan lewatkan untuk menikmati hidangan papeda yang khas ini!*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 11 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan