Harga Pangan 10 April 2025 : Bawang Merah Turun dari Rp45.115 Menjadi Rp43.696 per Kilogram !

Harga bawang merah dan cabai rawit merah mengalami penurunan, menyusul pergerakan dinamis harga pasca Lebaran 1446 H.-Foto : Dokumen Palpos-
Sementara daging ayam ras juga mengalami kenaikan tipis ke Rp36.715/kg dari sebelumnya Rp36.641/kg.
Namun, harga telur ayam ras justru mengalami koreksi ringan dari Rp29.352/kg menjadi Rp29.276/kg, menyusul turunnya permintaan pasca-lebaran.
Sementara itu, gula konsumsi yang sempat mengalami lonjakan saat Ramadan juga mulai menunjukkan penurunan ke level Rp18.454/kg dari sebelumnya Rp18.541/kg.
Tren ini menjadi indikasi normalisasi konsumsi masyarakat setelah puncak permintaan beberapa pekan sebelumnya.
Komoditas strategis lain seperti minyak goreng, baik dalam kemasan maupun curah, menunjukkan penurunan harga yang cukup merata.
Minyak goreng kemasan tercatat di Rp20.613/liter, turun dari Rp20.658/liter. Minyak curah turun menjadi Rp17.740/liter dan Minyakita berada di Rp17.587/liter.
Di sisi bahan baku pangan olahan, tepung terigu curah turun ke Rp9.726/kg dari sebelumnya Rp9.814/kg, sementara tepung terigu kemasan tercatat di Rp12.773/kg, menurun dari Rp12.935/kg.
Penurunan harga minyak dan terigu ini turut membantu sektor industri makanan kecil dan UMKM dalam menstabilkan harga produk olahan mereka.
Untuk komoditas laut, harga ikan bandeng turun dari Rp35.056/kg menjadi Rp34.097/kg.
Sementara ikan tongkol sedikit turun ke Rp34.935/kg.
Hanya ikan kembung yang mencatatkan kenaikan ringan ke Rp41.788/kg.
Garam konsumsi juga turun dari Rp11.742/kg menjadi Rp11.587/kg, yang dapat membantu industri pengolahan makanan rumah tangga.
Sementara itu, daging kerbau beku impor mengalami penurunan tajam menjadi Rp105.903/kg, turun dari Rp107.977/kg.
Daging kerbau segar lokal bahkan turun lebih dalam ke Rp138.118/kg dari sebelumnya Rp141.118/kg.
Bapanas menilai bahwa tren penurunan harga sebagian besar komoditas pangan ini merupakan hasil dari kerja kolaboratif antara pemerintah pusat dan daerah.