Puluhan Rumah Warga Baturaja Dikepung Banjir : Warga Panik di Tengah Suasana Lebaran !

Reporter: Eco Marleno |

Editor: Maryati |

Minggu , 06 Apr 2025 - 22:16

Warga RS Bungur, Kabupaten OKU membersihkan rumah dari sisa banjir, Minggu 6 April 2025-Foto : Dokumen Palpos-

puluhan rumah warga baturaja dikepung banjir : warga panik di tengah suasana lebaran !                            koranpalpos.com - suasana idul fitri 2025 yang seharusnya penuh suka cita berubah menjadi kepanikan bagi warga di kawasan rs bungur, kelurahan sukajadi, kabupaten ogan komering ulu (oku), sumatera selatan.
pasalnya, puluhan rumah warga dikepung banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejak minggu pagi sekitar pukul 07.00 wib.
kepala badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) oku, januar efendi, mengungkapkan bahwa curah hujan tinggi menjadi pemicu utama banjir yang melanda kawasan perumahan padat tersebut.
baca juga:arus balik lebaran 2025, arus tol prabumulih-indralaya capai 177.243 kendaraan
baca juga:penghujung liburan, air terjun bedegung ramai pengunjung 
“air merendam jalan dan rumah hingga setinggi lutut orang dewasa.
bahkan sebagian warga tidak sempat menyelamatkan barang-barang mereka karena air datang dengan cepat,” jelas januar saat dikonfirmasi.
banjir ini menyebabkan air masuk ke dalam puluhan rumah warga, menggenangi ruang tamu hingga dapur.
baca juga:puncak arus balik, volume kendaraan meningkat
baca juga:viral! warga keluhkan jalan rusak parah 
banyak warga terpaksa mengevakuasi anak-anak dan lansia ke tempat yang lebih aman.
tidak hanya rumah, sejumlah ruas jalan di komplek rs bungur juga tergenang, sehingga mengganggu arus lalu lintas dan aktivitas masyarakat yang masih dalam suasana libur lebaran.
bpbd oku bersama tim gabungan dari basarnas dan relawan setempat langsung bergerak cepat ke lokasi dengan menurunkan personel dan peralatan evakuasi.
baca juga:tiga jabatan di oku lowong, dua kadin, satu kabag
baca juga:feby deru dorong donor darah rutin untuk bantu pasien operasi dan cuci darah 
“kami juga menyiagakan pompa air untuk mempercepat penyedotan genangan serta mendirikan posko darurat jika diperlukan,” imbuh januar.
meski tidak menimbulkan korban jiwa, pihak bpbd mencatat bahwa ini adalah banjir terbesar dalam beberapa bulan terakhir di wilayah tersebut.
hingga siang hari, air mulai surut dan sebagian warga sudah bisa kembali beraktivitas meski masih harus membersihkan lumpur dan sisa-sisa banjir dari dalam rumah.
baca juga:jembatan rusak parah akibat diterjang luapan sungai kelekar, kades pangkul: maunya kami dibangun baru
baca juga:teddy dan keluarga berangkat umroh ke mekkah
“alhamdulillah, situasi sudah mulai terkendali. namun kami tetap melakukan patroli dan pemantauan intensif, karena potensi hujan susulan masih ada dalam beberapa hari ke depan,” lanjutnya.
warga berharap pemerintah daerah segera mempercepat normalisasi drainase dan melakukan pengerukan saluran air, yang diduga menjadi salah satu faktor lambatnya surut air saat hujan deras.
“sudah berkali-kali kami sampaikan bahwa saluran air di sini dangkal dan sering tersumbat. kalau tidak segera diperbaiki, tiap hujan besar bisa banjir lagi,” kata ardiansyah, salah satu warga terdampak.
insiden ini menjadi pengingat bahwa upaya mitigasi dan infrastruktur pengendali banjir perlu mendapat perhatian serius, terutama di kawasan padat penduduk seperti baturaja.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 9 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan