Lebaran Sehat Tanpa Takut Kolesterol ! Begini Cara Mengatur Pola Makan

Ilustrasi opor ayam, salah satu hidangan khas Lebaran-Foto : Dokumen Palpos-
KORANPALPOS.COM - Dokter Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dr. Faisal Parlindungan, Sp.Pd, membagikan kiat agar masyarakat dapat menghindari risiko hipertensi, diare, dan kolesterol akibat pola makan saat Lebaran.
Makanan yang tinggi santan dan rendah serat kerap menjadi penyebab utama masalah kesehatan ini.
"Saat Lebaran, berbagai makanan yang sering dikonsumsi merupakan olahan dari santan serta minim serat. Hal ini sering kali menyebabkan keluhan seperti tekanan darah tinggi, diare, bahkan peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh," ujar dr. Faisal.
BACA JUGA:Mencegah Komplikasi Penyakit saat Lebaran
BACA JUGA:Bawang Bombay : Manfaat, Harga Pasar, dan Tren Konsumsi di Indonesia
Dr. Faisal menjelaskan bahwa makanan bersantan mengandung lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol serta risiko hipertensi.
Sementara itu, makanan yang rendah serat bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare dan sembelit.
Oleh karena itu, sangat penting untuk menyeimbangkan pola makan selama Lebaran.
BACA JUGA:Peregangan Sederhana yang Dapat Dilakukan dalam Transportasi Mudik
BACA JUGA:Obati Sinusitis dan Keputihan dengan Kembang Kantil Kuning
Ia menyarankan beberapa langkah untuk menjaga kesehatan:
Batasi Konsumsi Makanan Bersantan
Konsumsi dalam porsi kecil atau ganti dengan kuah bening.