Relokasi Pedagang di Sepanjang Jalan Sudirman, Pemkot Prabumulih Bakal Bangun Pasar Induk

Wako Prabumulih H Arlan.-Foto : Prabu Agustian-

KORANPALPOS.COM - Pemerintah Kota Prabumulih rencananya akan merelokasi para pedagang sayur-sayuran yang selama ini beroperasi di kawasan depan Pasar Tradisional Modern (PTM) 1 dan 2, khususnya di sepanjang Jalan Jendral Sudirman.

Rencana ini diungkapkan oleh Wali Kota Prabumulih H Arlan, dalam wawancara dengan wartawan usai menghadiri paripurna DPRD Prabumulih.

Walikota Prabumulih, H Arlan menjelaskan bahwa pemindahan atau relokasi terhadap para pedagang ini bertujuan untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di kawasan Jalan jendral Sudirman serta menciptakan ruang yang lebih teratur dan nyaman baik bagi pedagang maupun pembeli.

Lebih lanjut Wali Kota Arlan menjelaskan bahwa para pedagang akan dipindahkan ke Pasar Induk yang baru akan dibangun di kawasan Jalan Lingkar, dekat terminal Prabumulih.

BACA JUGA:Bupati Edison Dongkrak Penerimaan Zakat dari 2,5 Persen Gaji ASN

BACA JUGA:Pj Bupati Empat Lawang Ajak Warga Perkuat Ukhuwah di Safari Ramadhan PAIKER

"Pasar induk ini luasnya mencapai 3 hektar dan akan beroperasional 1 x 24 jam," ungkapnya. 

Dengan luas lahan yang cukup besar, pasar ini diharapkan dapat menampung semua pedagang yang ada di kawasan PTM serta pedagang lainnya yang beroperasi di Jalan M Yamin.

Arlan menekankan bahwa konsep pasar 24 jam ini akan memberikan kemudahan bagi para pedagang dan konsumen. 

"Pedagang yang biasanya berjualan subuh akan pindah ke situ, dan agen-agen juga akan dipindahkan ke sana," ujarnya.

BACA JUGA:Sambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Pemkab Muba Bakal Pawai Takbiran Bareng Masyarakat

BACA JUGA:H-5 Lebaran, Lalu Lintas di Kramasan Ramai Lancar, Pengendara Dihimbau Tetap Waspada

Dengan demikian, diharapkan pasar induk ini akan menjadi pusat kegiatan ekonomi yang dinamis di Prabumulih.

Relokasi para pedagang ke pasar induk diharapkan membawa berbagai manfaat, baik bagi pedagang maupun masyarakat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan