Cekcok Pahit Berujung Tragis: Suami Habisi Nyawa Istri Setelah Disuruh Cari Perempuan Lain !

Reporter: Romi RIvano |

Editor: Zen Bae |

Rabu , 10 Jan 2024 - 16:48

Salah satu adegan reka ulang saat pelaku mencekik leher istrinya-FOTO : ROMI RIVANO-

SEKAYU - Cekcok dalam rumah tangga dapat memunculkan konflik serius, terutama ketika sengkarut dalam hubungan suami istri tak terpecahkan dengan baik.

Kasus tragis sebuah pasangan suami istri di desa Mangsang, Kecamatan Bayung Lencir, pada 17 Desember 2023, menjadi sorotan karena berakhir pada kematian sang istri dan upaya bunuh diri yang gagal dari sang suami.

Rekonstruksi kasus pembunuhan ini dilakukan di lingkungan Polsek Bayung Lencir pada Senin, 8 Januari 2024, mengungkapkan sisi gelap dari hubungan suami istri ini.

Dalam rekonstruksi tersebut, terungkap bahwa HB (30), sang suami, warga desa Epil Barat, nekat mengakhiri nyawa sang istri, PWT (28), warga desa Epil.

Motif pembunuhan ini diduga karena sang istri menyuruh suaminya untuk mencari perempuan lain, sementara sang suami memiliki niat sebaliknya, ingin sang istri mencari pria lain.

Tersangka sendiri mencoba untuk bunuh diri dengan menenggak obat nyamuk spiral bakar yang dihancurkan dalam gelas.

Selain itu, ia juga menyayat tangan kiri dan menusuk dada sebelah kirinya dengan sebilah pisau.

Namun, upaya bunuh diri ini gagal, dan keduanya akhirnya ditemukan oleh keluarga korban dan tetangga.

Pihak keluarga dan tetangga segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Bayung Lencir.

cekcok pahit berujung tragis: suami habisi nyawa istri setelah disuruh cari perempuan lain !                             sekayu - cekcok dalam rumah tangga dapat memunculkan konflik serius, terutama ketika sengkarut dalam hubungan suami istri tak terpecahkan dengan baik.
kasus tragis sebuah pasangan suami istri di desa mangsang, kecamatan bayung lencir, pada 17 desember 2023, menjadi sorotan karena berakhir pada kematian sang istri dan upaya bunuh diri yang gagal dari sang suami.
rekonstruksi kasus pembunuhan ini dilakukan di lingkungan polsek bayung lencir pada senin, 8 januari 2024, mengungkapkan sisi gelap dari hubungan suami istri ini.
baca juga:pria asal lampung poroti dosen muda oku timur puluhan juta, begini modusnya ! 
baca juga:polda sumsel buru hd : bos penyelundup bbm solar subsidi !
dalam rekonstruksi tersebut, terungkap bahwa hb (30), sang suami, warga desa epil barat, nekat mengakhiri nyawa sang istri, pwt (28), warga desa epil.
motif pembunuhan ini diduga karena sang istri menyuruh suaminya untuk mencari perempuan lain, sementara sang suami memiliki niat sebaliknya, ingin sang istri mencari pria lain.
tersangka sendiri mencoba untuk bunuh diri dengan menenggak obat nyamuk spiral bakar yang dihancurkan dalam gelas.
baca juga:tak kembalikan uang rp225 juta, kades brugo muaraenim dilaporkan ke polisi
baca juga:tragedi kecelakaan kembali terulang di jalintim oki : dua warga desa serapek meninggal dunia
selain itu, ia juga menyayat tangan kiri dan menusuk dada sebelah kirinya dengan sebilah pisau.
namun, upaya bunuh diri ini gagal, dan keduanya akhirnya ditemukan oleh keluarga korban dan tetangga.
pihak keluarga dan tetangga segera melaporkan kejadian ini ke polsek bayung lencir.
baca juga:tok ! mantan pejabat dirjen pajak, rafael alun trisambodo divonis 14 tahun penjara 
baca juga:sidang korupsi koni sumsel: pengakuan gubernur so beber misteri dana abadi rp1 miliar !
tersangka dirawat di rsud bayung lencir dan kemudian diamankan oleh tim polsek setelah kondisinya membaik.
kapolsek bayung lencir, iptu mas suprayitno, mengungkapkan hasil otopsi jenazah menunjukkan bahwa korban meninggal sekitar jam 12 hingga jam 1.
tubuhnya terlihat kebiruan di bibir sebelah kiri, memar di leher sebelah kanan, serta retak pada kepala dan pelebaran pembuluh darah di bawah selaput otak.
baca juga:kebakaran hebat di prabumulih: pasangan suami istri kehilangan tempat tinggal
baca juga:ribut soal uang sewa pasar, dua warga oku saling tikam di baturaja
"dari hasil penyelidikan hingga kepenyidikan, sang suami hb ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan saat dirawat di rsud bayung lencir dalam keadaan sadar dan dapat memberikan keterangan," ungkap kapolsek.
lebih lanjut, iptu mas suprayitno menyebutkan bahwa tersangka dihadapkan pada pasal 340 kuhp dengan ancaman hukuman seumur hidup atau pidana mati, dengan paling lama 20 tahun penjara, jo 338 kuhp dengan ancaman 15 tahun penjara.
saat diinterogasi polisi, tersangka hb mengakui bahwa ia yang melakukan pencekikan terhadap istrinya.
alasan di balik aksi tersebut adalah kemarahan yang dipicu oleh perkataan yang tidak menyenangkan.
"dia marah-marah, ada omongan yang tak enak," ujarnya.
kasus ini menjadi peringatan betapa pentingnya penanganan konflik dalam rumah tangga dengan bijak dan damai.
cekcok seharusnya tidak berujung pada tindakan kekerasan yang merenggut nyawa. pihak berwajib akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan keadilan di dalam kasus ini.***

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 11 Januari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan