Jaga Kesehatan Mental dengan Keseimbangan Porsi Kerja

Siswa menempelkan kertas bertuliskan harapannya pada kegiatan Mendengar Jiwa di SMAN 95 Jakarta, Kalideres, Jakarta, Kamis (13/2/2025).-Foto: ANTARA-

Hal ini terjadi karena mereka tidak dapat mengelola kapasitas diri mereka dalam menghadapi tugas atau tuntutan pekerjaan yang berlebihan.

Lebih lanjut, ia menyarankan agar pekerja belajar untuk melakukan relaksasi atau meditasi sebagai cara untuk mendengarkan pesan-pesan yang diberikan tubuh.

BACA JUGA:Batang Kelor Dapat Mengatasi Racun Ular, Kalajengking, Alergi dan Herpes

BACA JUGA:Manfaat Air Kelapa Muda bagi Kesehatan

Misalnya, jika merasa lelah atau pegal, istirahat sejenak atau mendengarkan musik favorit bisa menjadi solusi untuk meredakan stres.

“Jika seseorang merasa tidak mampu mendengarkan curahan hati dari rekan kerja, penting untuk tidak memaksakan diri. Mental yang tidak stabil bisa diperburuk dengan terlalu banyak menanggung masalah orang lain,” tambahnya.

Nena menekankan pentingnya menjaga boundaries dalam kehidupan kerja.

“Jangan hanya fokus pada stres kerja, tetapi juga bagaimana seseorang bisa menjaga batasan yang sehat antara pekerjaan dan kehidupan pribadi,” tegasnya.

Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, pekerja dapat menjaga keseimbangan hidup yang pada akhirnya mendukung kesehatan mental yang lebih baik.

Selain itu, perusahaan juga diharapkan lebih responsif terhadap kesejahteraan mental karyawan, sehingga tercipta lingkungan kerja yang lebih positif dan produktif. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan