Pasien Pascastroke Disarankan Terapkan Pola Makan DASH

Ilustrasi aneka bahan makanan sehat.-Foto : ANTARA -

KORANPALPOS.COM - Pola makan sehat menjadi salah satu faktor penting dalam pemulihan pasien pascastroke.

Ahli gizi dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof Dr dr Mahar Mardjono (RSPON), Anggita Marlida Septiani, S.Gz, menyarankan pasien pascastroke menerapkan pola makan dengan gizi seimbang melalui pendekatan Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH).

Diet ini dikenal efektif dalam membantu mengontrol tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung.

“Kalau di kita bisa digunakan namanya DASH diet. DASH diet itu adalah diet untuk mencegah terjadinya hipertensi,” ujar Anggita dalam sebuah webinar yang dipantau secara daring di Jakarta, Rabu (5/2/2025).

BACA JUGA:Ikan Makarel Dapat Mengurangi Gejala Penyakit Mental

BACA JUGA:Daun Johar Dapat Mengobati Malaria dan Mencegah Kerusakan Hati

Diet DASH didominasi oleh makanan berserat tinggi yang berasal dari sayur dan buah-buahan, produk susu rendah lemak, kacang atau biji-bijian, serta protein berupa ikan dan unggas lainnya.

Penerapan pola makan ini diyakini dapat membantu pasien pascastroke dalam mencegah kekambuhan serta mempercepat pemulihan.

Menurut Anggita, pasien pascastroke dianjurkan mengonsumsi sayuran hingga tiga hingga lima porsi dalam sehari.

“Jadi kalau sehari ini makan tiga kali, berarti makan sayurnya juga tiga kali. Jangan sampai hanya ada sayur dalam jumlah yang sangat sedikit, misalnya hanya dua sendok makan. Itu tidak cukup,” jelasnya.

BACA JUGA:Daun Cakar Ayam Dapat Mengobati Radang Amandel dan Rematik

BACA JUGA:Ubur-ubur Dapat Meningkatkan Kesehatan Tulang dan Gigi

Selain itu, ia menekankan pentingnya variasi makanan yang kaya akan protein, seperti ayam, ikan, tahu, tempe, dan daging.

Jika pasien mengalami gangguan oromotor atau kesulitan dalam mengunyah dan menelan, maka tekstur makanan dapat dimodifikasi tanpa menghilangkan kandungan gizinya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan