Harga Pangan 3 Februari 2025 : Daging Sapi Tembus Rp143.750/Kg, Cabai Rawit Rp58.700/Kg !
Daging sapi yang dijual pedagang di Pasar Jaya Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (6/12/2024)-Foto : Dokumen Palpos-
Namun, kebijakan ini tidak selalu efektif dalam mengendalikan harga di lapangan.
Pada momen-momen tertentu seperti menjelang bulan puasa atau hari raya, permintaan terhadap beberapa komoditas pangan meningkat tajam, yang menyebabkan harga ikut naik.
Fluktuasi harga pangan berdampak langsung terhadap daya beli masyarakat, terutama bagi kelompok ekonomi menengah ke bawah.
Kenaikan harga bahan pokok seperti beras, cabai, dan daging sering kali memberatkan konsumen karena pengeluaran rumah tangga menjadi lebih tinggi.
Di sisi lain, petani dan produsen bahan pangan juga terkena dampak dari fluktuasi harga ini.
Ketika harga naik, produsen yang memiliki stok bisa mendapatkan keuntungan lebih. Namun, saat harga turun drastis, mereka bisa mengalami kerugian besar.
Selain itu, pedagang dan pengecer juga harus menyesuaikan harga jual agar tetap bisa bersaing di pasar.
Kondisi ini membuat mereka harus lebih cermat dalam mengatur stok dan harga jual agar tidak mengalami kerugian.
Pemerintah terus berupaya untuk menjaga stabilitas harga pangan melalui berbagai kebijakan.
Beberapa langkah yang telah dilakukan antara lain:
Pemerintah melalui Perum Bulog terus melakukan penyerapan beras dari petani untuk memastikan stok beras tetap aman dan tersedia saat harga mulai naik.
Program operasi pasar sering kali dilakukan untuk menekan lonjakan harga, terutama pada komoditas yang mengalami kenaikan signifikan.
Pemerintah melakukan pemantauan terhadap rantai distribusi untuk mencegah penimbunan dan praktik curang yang dapat menyebabkan harga melonjak.
Jika stok pangan dalam negeri terbatas, pemerintah akan membuka impor komoditas tertentu guna menstabilkan harga di pasar domestik.
Menurut beberapa analis ekonomi, harga pangan masih akan mengalami fluktuasi dalam beberapa bulan ke depan, terutama dipengaruhi oleh faktor cuaca dan distribusi.