Kisah Soegiharto Sosrodjojo : Dari Tradisi Keluarga hingga Teh Botol Sosro Mendunia

Pendiri Rekso Group Soegiharto Sosrodjojo-FOTO : ANTARA-

BACA JUGA:KABAR DUKA : Seniman Tari Sumatera Selatan Anna Kumari Meninggal Dunia !

Pada tahun 1965, Soegiharto dan saudara-saudaranya memutuskan untuk memperluas pasar mereka ke ibu kota.

Namun, tantangan besar muncul.

Di Jakarta, kebiasaan minum teh belum terlalu populer, dan masyarakat belum terbiasa menyeduh teh sendiri.

BACA JUGA:KABAR DUKA : Wakil Presiden Ke-9 RI Hamzah Haz Tutup Usia !

BACA JUGA: KABAR DUKA : Mantan Stafsus Gubernur Sumsel Abdul Aziz Kamis Meninggal !

Untuk mengatasi kendala ini, mereka menerapkan strategi pemasaran unik yang disebut "Coba Rasa."

Mereka mendatangi pasar-pasar dan pusat perbelanjaan, lalu menyeduh teh secara langsung dan membagikannya secara gratis kepada para pengunjung, dengan harapan masyarakat akan tertarik dan mulai membeli produk mereka.

Namun, ada kendala lain.

Demonstrasi penyeduhan teh ini memakan waktu lama, dan sering kali pengunjung sudah pergi sebelum mereka bisa mencoba rasanya.

Selain itu, kondisi lapangan yang panas dan berdebu membuat penyeduhan teh di tempat terbuka menjadi kurang higienis.

Dari tantangan inilah muncul ide revolusioner, yaitu mengemas teh yang sudah diseduh ke dalam botol agar lebih praktis dan siap minum.

Pada tahun 1969, Soegiharto dan keluarganya akhirnya menemukan solusi terbaik, menjual teh yang sudah diseduh dalam kemasan botol kaca.

Produk ini kemudian diberi nama "Teh Botol Sosro," mengacu pada merek "Teh Cap Botol" dan nama keluarga mereka, "Sosrodjojo."

Keputusan ini terbukti sebagai terobosan besar, "Teh Botol Sosro" menjadi produk teh siap minum dalam kemasan pertama di dunia, jauh sebelum konsep ini diadopsi oleh perusahaan minuman global lainnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan