Ganti Sebatang Rokok dengan Telur: Langkah Sederhana untuk Gizi Anak yang Lebih Baik !

Reporter: Maryati |

Editor: Yuli |

Senin , 27 Jan 2025 - 10:38

Satu butir telur per hari sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan protein hewani bagi balita-FOTO : ANTARA-

KORANPALPOS.COM - Sebagai langkah nyata menuju perbaikan gizi anak di Indonesia, praktisi kesehatan masyarakat dr. Ngabila Salam mengimbau keluarga untuk mulai membatasi konsumsi rokok dan menggantinya dengan gaya hidup yang lebih sehat.

Salah satu perubahan yang disarankan adalah mengganti pengeluaran untuk satu batang rokok dengan satu butir telur, demi mendukung kecukupan gizi keluarga, khususnya anak-anak, calon ibu, dan ibu hamil.

“Ayo kita ubah kebiasaan belanja, satu batang rokok diganti dengan satu butir telur. Dengan langkah ini, kita dapat mendukung kecukupan gizi yang baik bagi anak-anak dan keluarga,” ujar dr. Ngabila saat ditemui di Jakarta, Senin 27 Januari 2025.

Dr. Ngabila menyoroti fakta bahwa konsumsi rokok menjadi pengeluaran terbesar kedua dalam rumah tangga, terutama pada keluarga miskin, setelah pengeluaran untuk beras.

Fakta ini mengkhawatirkan, mengingat dampak buruk yang ditimbulkan oleh rokok terhadap kesehatan. Salah satu efek jangka panjang yang sangat merugikan adalah potensi terjadinya stunting pada anak.

“Stunting adalah masalah besar yang tengah dihadapi banyak keluarga di Indonesia. Asap rokok menjadi salah satu faktor risiko penyebab stunting. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengganti pengeluaran rokok dengan makanan sehat yang dapat membantu pertumbuhan anak,” terang Ngabila.

Sebagai salah satu solusi praktis, dr. Ngabila mengajukan alternatif yang sederhana namun sangat bermanfaat bagi keluarga, yaitu mengganti pengeluaran rokok dengan telur.

Telur, yang kaya akan protein hewani, sangat baik bagi tumbuh kembang anak, terutama balita.

Dalam sehari, satu butir telur sudah cukup memenuhi kebutuhan protein hewani bagi seorang balita.

ganti sebatang rokok dengan telur: langkah sederhana untuk gizi anak yang lebih baik !                            koranpalpos.com - sebagai langkah nyata menuju perbaikan gizi anak di indonesia, praktisi kesehatan masyarakat dr. ngabila salam mengimbau keluarga untuk mulai membatasi konsumsi rokok dan menggantinya dengan gaya hidup yang lebih sehat.
salah satu perubahan yang disarankan adalah mengganti pengeluaran untuk satu batang rokok dengan satu butir telur, demi mendukung kecukupan gizi keluarga, khususnya anak-anak, calon ibu, dan ibu hamil.
“ayo kita ubah kebiasaan belanja, satu batang rokok diganti dengan satu butir telur. dengan langkah ini, kita dapat mendukung kecukupan gizi yang baik bagi anak-anak dan keluarga,” ujar dr. ngabila saat ditemui di jakarta, senin 27 januari 2025.
baca juga:telur rebus dapat meningkatkan kesehatan otak, mata dan tulang
baca juga:telur bebek dapat meningkatkan vitalitas pria serta menyehatkan tulang dan gigi
dr. ngabila menyoroti fakta bahwa konsumsi rokok menjadi pengeluaran terbesar kedua dalam rumah tangga, terutama pada keluarga miskin, setelah pengeluaran untuk beras.
fakta ini mengkhawatirkan, mengingat dampak buruk yang ditimbulkan oleh rokok terhadap kesehatan. salah satu efek jangka panjang yang sangat merugikan adalah potensi terjadinya stunting pada anak.
“stunting adalah masalah besar yang tengah dihadapi banyak keluarga di indonesia. asap rokok menjadi salah satu faktor risiko penyebab stunting. oleh karena itu, sangat penting untuk mengganti pengeluaran rokok dengan makanan sehat yang dapat membantu pertumbuhan anak,” terang ngabila.
baca juga:bubuk cangkang telur dapat melembutkan kulit wajah dan mengatasi gatal 
baca juga:telur rebus : makanan sederhana dengan segudang manfaat untuk kesehatan
sebagai salah satu solusi praktis, dr. ngabila mengajukan alternatif yang sederhana namun sangat bermanfaat bagi keluarga, yaitu mengganti pengeluaran rokok dengan telur.
telur, yang kaya akan protein hewani, sangat baik bagi tumbuh kembang anak, terutama balita.
dalam sehari, satu butir telur sudah cukup memenuhi kebutuhan protein hewani bagi seorang balita.
baca juga:telur asin: gizi, manfaat, dan popularitasnya di indonesia
baca juga:telur puyuh: rahasia nutrisi dan manfaat sehat dari camilan kecil yang kaya gizi
“protein hewani sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang anak. salah satu sumber protein hewani yang mudah didapatkan dan terjangkau adalah telur. selain itu, ikan, ayam, daging, dan seafood juga merupakan sumber protein hewani yang baik,” tambahnya.
namun, ia juga menekankan pentingnya menjaga keseimbangan gizi dengan memperhatikan asupan lainnya.
selain protein, anak-anak juga membutuhkan karbohidrat dari nasi, lemak sehat, sayur, dan buah-buahan.
baca juga:kuning telur baik untuk kesehatan mata, tulang, dan gigi
baca juga:putih telur bermanfaat untuk mencerahkan kulit dan menyehatkan rambut
ngabila juga mengingatkan agar orang tua memastikan anak mendapatkan makanan yang seimbang, sesuai dengan pedoman yang dikeluarkan oleh kementerian kesehatan melalui program “isi piringku”.
dalam program tersebut, disarankan agar piring makan anak mengandung protein, sayuran, buah-buahan, karbohidrat, serta lemak dalam komposisi yang seimbang.
“sayur dan buah sangat penting untuk mendukung daya tahan tubuh dan pertumbuhan anak. konsumsi sayur dan buah bisa mencapai lima porsi per hari, tiga porsi saat makan besar dan dua porsi saat camilan di antara makan besar,” kata dr. ngabila.
selain itu, mengurangi konsumsi gula, garam, dan lemak juga penting untuk menjaga pola makan yang sehat. dr. ngabila menganjurkan agar orang dewasa membatasi konsumsi gula hingga maksimal 4 sendok makan per hari, 1 sendok teh garam, dan 5 sendok makan lemak.
batasan ini sudah termasuk dalam makanan utama, camilan, serta minyak yang digunakan untuk menggoreng dan menumis.
bagi orang tua yang masih bingung mengolah makanan bergizi untuk anak, dr. ngabila mengungkapkan bahwa kementerian kesehatan telah menyediakan buku resep digital yang memuat berbagai olahan makanan sehat, mudah, murah, dan tinggi protein.
buku resep ini mengandung beragam menu yang bisa diolah dengan bahan-bahan yang banyak dijumpai di pasar atau supermarket.
“buku resep digital ini bisa menjadi panduan bagi orang tua untuk menyediakan makanan sehat bagi anak. kemenkes juga telah merilis buku merah muda kesehatan ibu dan anak (kia) yang berisi menu-menu sehat dengan harga yang ekonomis. semua buku ini bisa diunduh secara gratis melalui situs resmi ayosehat.kemkes.go.id,” jelas ngabila.
seruan untuk mengganti rokok dengan telur ini bukan hanya tentang memperbaiki pola makan, tetapi juga tentang perubahan gaya hidup secara keseluruhan.
dr. ngabila mengajak masyarakat untuk memulai kebiasaan hidup sehat yang dimulai dari kebijakan keluarga.
mengurangi rokok, memperbaiki pola makan, serta mengonsumsi makanan bergizi adalah langkah-langkah yang bisa diambil untuk memperbaiki kualitas hidup dan kesehatan anak-anak indonesia.
“dengan mengganti kebiasaan belanja, kita tidak hanya menghemat uang, tetapi juga memberikan dampak positif untuk kesehatan keluarga. mari kita mulai peduli dengan asupan gizi anak-anak kita dan berikan mereka kesempatan untuk tumbuh sehat dan kuat,” ujar dr. ngabila.
ganti sebatang rokok dengan sebutir telur bukan sekadar saran, tetapi sebuah ajakan untuk menjalani gaya hidup lebih sehat demi masa depan anak-anak yang lebih baik.
dengan mengganti pengeluaran rokok dengan makanan sehat yang bergizi, orang tua dapat turut berperan dalam mencegah stunting dan meningkatkan kesehatan keluarga secara keseluruhan.
dengan dukungan dari berbagai pihak, seperti kementerian kesehatan, diharapkan pola makan yang sehat dan bergizi akan semakin mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat indonesia.
sebagai tambahan, dengan informasi dan dukungan yang ada, diharapkan keluarga indonesia dapat mulai merubah kebiasaan lama dan mengadopsi gaya hidup yang lebih sehat untuk masa depan yang lebih cerah.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 28 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan