Patroli di Dunia Maya : Polres Prabumulih Gagalkan Rencana Aksi Tawuran !
Polres Prabumulih Gagalkan Rencana Aksi Tawuran.-Foto : Prabu-
KORANPALPOS.COM - Menanggapi keluhan masyarakat mengenai meningkatnya aksi tawuran di kalangan remaja, Satreskrim Polres Prabumulih telah mengintensifkan patroli di wilayah hukum mereka.
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap keresahan yang dirasakan oleh warga terkait aksi kekerasan yang melibatkan kelompok remaja.
Selain melakukan patroli di lapangan, tim cyber Satreskrim Polres Prabumulih juga melacak aktivitas di dunia maya, khususnya di media sosial.
Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo SIK M.A.P, melalui Wakapolres, Kompol Eryadi Yuswanto SH MH, mengungkapkan bahwa patroli ini merupakan bagian dari upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
BACA JUGA:Viral ! Beredar Video Pungli di Batu Kuning Jalinsum OKU
BACA JUGA:Tertangkap Mencuri Kabel di Areal PLTU Sumsel 1 : Ini Tampang Pelaku !
"Kami menyadari bahwa tawuran ini meresahkan masyarakat, sehingga kami melakukan patroli di lapangan dan juga di media sosial. Kami ingin memastikan bahwa aksi-aksi kekerasan ini tidak terjadi," ujarnya saat menggelar konferensi pers di Mapolres Prabumulih, Senin, 6 Januari 2024, di Mapolres Prabumulih.
Dari hasil patroli di media sosial kata Eryadi, tim menemukan beberapa akun Instagram yang saling tantang untuk melakukan tawuran.
Salah satu akun yang teridentifikasi adalah JNRGangDamai18Prabu dengan akun Error77, yang merencanakan aksi tawuran pada Minggu, 5 Januari 2025, di kawasan Kelurahan Wonosari.
Menanggapi informasi ini sambung Eryadi, Kasat Reskrim Polres Prabumulih, AKP Herli Setiawan SH MH, memimpin tim operasional yang langsung mendatangi lokasi yang telah ditentukan.
BACA JUGA:Tips Memilih Pakan Ikan Nila Berkualitas Agar Cepat Panen
BACA JUGA:4 Tahanan Kabur dari Rutan Baturaja : 3 Masih Diburu, 1 Berhasil Ditangkap !
"Setelah kami sampai di lokasi, kami berhasil mengamankan para remaja yang terlibat dan melakukan interogasi. Mereka mengakui niat mereka untuk melakukan tawuran," kata Eryadi.
Masih kata Eryadi, pihak kepolisian tidak hanya mengamankan para remaja, tetapi juga menemukan senjata tajam berupa celurit yang ada ditempat-tempat remaja-remaja tersebut sering nongkrong.