Dengkuran Kucing Dapat Menurunkan Tekanan Darah dan Membuat Awet Muda
Suara dengkuran kucing bukan hanya menenangkan, tetapi juga memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan-Foto: instagram@hosico_cat-
Suara dengkuran kucing dianggap memiliki frekuensi yang dapat memengaruhi tubuh manusia dengan cara yang menenangkan.
Ketika mendengar dengkuran ini, tubuh kita merespons dengan melepaskan hormon endorfin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan.
BACA JUGA:Air Hangat Dapat Melegakan Hidung dan Tenggorokan Saat Pilek
BACA JUGA:Air Alkali Dapat Mengobati Jerawat dan Menghilangkan Flek Hitam
Endorfin ini dapat membuat kita merasa lebih bahagia, relaks, dan jauh dari perasaan tertekan. Oleh karena itu, berinteraksi dengan kucing dan mendengarkan dengkurannya bisa menjadi cara alami untuk mengurangi stres.
Selain itu, beberapa ahli juga menjelaskan bahwa interaksi dengan hewan peliharaan, terutama kucing, dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang.
Ketika kita bermain dengan kucing atau bahkan hanya sekadar mengelus tubuhnya, kita cenderung melupakan masalah dan merasa lebih bahagia.
Aktivitas ini meningkatkan suasana hati, dan pada gilirannya, membantu mengurangi kecemasan dan stres.
Oleh karena itu, bagi mereka yang merasa tertekan atau cemas, berinteraksi dengan kucing bisa menjadi cara yang efektif untuk meredakan tekanan.
2. Menurunkan tekanan darah
Mendengarkan dengkuran kucing tidak hanya menenangkan pikiran, tetapi juga bisa memberikan dampak positif bagi tubuh, khususnya dalam menurunkan tekanan darah.
Stres yang berkelanjutan dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah yang berisiko menimbulkan hipertensi. Kondisi ini, jika tidak ditangani dengan baik, bisa berujung pada penyakit jantung atau stroke.
Menurut penelitian, ketika seseorang merasa tenang dan relaks, tekanan darah mereka akan turun secara alami.
Kucing, dengan dengkurannya yang lembut, bisa menjadi sumber terapi untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
Penelitian yang dilakukan oleh para ahli menunjukkan bahwa mendengarkan suara dengkuran kucing bisa merangsang sistem saraf parasimpatis, yang bertanggung jawab untuk menurunkan stres dan menyeimbangkan tekanan darah.