BPOM Cabut Izin Edar 16 Produk Kosmetik Berbahaya : Berikut Daftar Lengkapnya !
Salah satu produk kecantikan yang dicabut izin edarnya oleh BPOM-Foto : Dokumen Palpos-
Penggunaan kosmetik yang tidak tepat, terutama yang disalahgunakan dengan cara injeksi atau microneedle, dapat menyebabkan dampak negatif pada kesehatan, yang berpotensi jauh lebih berbahaya dibandingkan dengan manfaat kosmetik itu sendiri.
Banyak pihak yang menyambut baik langkah tegas BPOM dalam mencabut izin edar produk-produk yang membahayakan ini.
Masyarakat, khususnya pengguna kosmetik, berharap tindakan ini dapat mencegah munculnya produk berbahaya lainnya yang dapat merugikan konsumen.
Sementara itu, pelaku usaha yang memasarkan produk kosmetik diminta untuk lebih berhati-hati dalam memasarkan produk mereka, dan memperhatikan peraturan yang ada.
BPOM juga memberikan kesempatan bagi produsen kosmetik untuk memperbaiki kesalahan dan memastikan bahwa produk mereka benar-benar aman bagi pengguna.
Berikut ini keenam belas produk kosmetik yang sudah dicabut izin edarnya:
1. PDRN.S by Bellavita, NA26190105688 PT Haju Medical Indonesia, Jakarta/ Contackorea Inc, Korea Selatan, Nomor Izin Edar telah dicabut
2. Sappire PDRN NA26232000051 - /Dermakor Co.,Ltd, Korea Selatan, Nomor izin edar telah dicabut
3. Ribeskin Superficial Pink Aging, NA26222000051 -/JMBIOTECH Corporation Limited, Korea Selatan, Nomor Izin Edar telah dicabut
4 Goddesskin DNA Salmon di Rumah Aja, NA18210109716 Athena/- Nomor izin edar telah dicabut
5 Mesologica MD Celluli, NA26200100174 PT Herca Cipta Dermal Perdana, Jakarta/- Nomor Izin Edar telah dicabut
6 Mesologica MD Celluli-D NA26230100285 PT Herca Cipta Dermal Perdana, Jakarta/- Nomor Izin Edar telah dicabut
7 Mesologica MD Hair Crum Powder NA26201000075 PT Herca Cipta Dermal Perdana, Jakarta/Caregen., Co.Ltd, Korea Selatan, Nomor Izin Edar telah dicabut
8 Mesologica MD Exomatrix, NA26231900053 PT Herca Cipta Dermal Perdana, Jakarta/- Nomor Izin Edar telah dicabut
9 Sappire Aqua Drop NA26230100755 PT Cawandra Jaya Indonesia, Jakarta/Dermakor, Korea Selatan, Nomor Izin Edar telah dicabut