Asal Usul Pangkalan Balai Ibukota Kabupaten Banyuasin : Siapa Sosok Tuan Bang Sali dan Thalib Wali ?
Pangkalan Balai merupakan ibukota Kabupaten Banyuasin menyimpan asal usul dan sejarah yang unik-Foto : Dokumen Palpos-
Desa ini akhirnya dikenal dengan nama Pangkalan Balai, yang berasal dari Pangkalan Bangsali dan Balai Desa yang menjadi pusat administrasi dan perdagangan.
Di sekitar Talang Gelumbang, ada kisah tentang seorang tokoh legendaris bernama Si Pahit Lidah yang konon memiliki kekuatan magis.
Ia dikenal mampu mengubah objek yang disebutnya menjadi batu. Salah satu kisah terkenal adalah ketika seekor gajah berubah menjadi batu karena ucapannya.
Desa Galang Tinggi, yang diyakini dibangun oleh Si Pahit Lidah, menjadi bagian dari sejarah panjang perkembangan wilayah ini.
Salah satu pemimpin penting di masa akhir desa ini adalah Depati Mentadi, yang terkenal karena memimpin di masa sulit ketika desa mengalami kemarau panjang.
Sebagai pemimpin yang bijak, ia berhasil mengatasi berbagai masalah meski harus menghadapi tantangan besar seperti kebakaran hutan yang melanda desanya.
Di akhir kisah ini, Talang Gelumbang tetap dikenal dengan warisannya yang kaya akan sejarah.
Masyarakat masih mengenang kisah Puyang Perahu Kawah, seorang tokoh legendaris yang mampu menggunakan kawah sebagai perahu.
Desa ini, meski telah berganti nama menjadi Pangkalan Balai, tetap mempertahankan sejarah dan cerita rakyat yang mengiringi perkembangannya.
Kisah asal-usul Talang Gelumbang hingga menjadi Pangkalan Balai merupakan cerminan bagaimana sejarah, tradisi, dan agama membentuk sebuah komunitas yang hidup berdampingan dalam harmoni.
Setiap tokoh yang muncul dalam cerita ini, mulai dari Puyang Beremban Besi hingga Tuan Bangsali, memainkan peran penting dalam perkembangan desa yang akhirnya menjadi salah satu pusat pemerintahan di Sumatera Selatan.