Update ! Harga Emas Antam 6 Oktober 2024 : Stagnan Mencapai Rekor Tertinggi di Rp1,482 Juta per Gram
Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) stagnan, Minggu 6 Oktober 2024-Foto : Dokumen Palpos-
KORANPALPOS.COM - Minggu, 6 Oktober 2024, harga jual emas batangan 24 karat yang dikeluarkan oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam) tetap stabil dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya.
Harga emas Antam saat ini mencapai titik tertinggi baru, mencerminkan tren permintaan yang terus meningkat di tengah kondisi ekonomi yang fluktuatif.
Berdasarkan informasi dari Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga dasar emas 24 karat untuk ukuran 1 gram dijual sebesar Rp1.482.000. Ini menandakan harga tertinggi baru bagi emas di pasaran Indonesia.
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 5 Oktober 2024 : Melonjak Rp11.000 Jadi Rp1,482 Juta per Gram
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 4 Oktober 2024 : Naik Lagi Rp2.000 Jadi Rp1,471 Juta per Gram
Selain emas ukuran 1 gram, emas dengan ukuran terkecil, yaitu 0,5 gram, dijual seharga Rp791.000.
Sementara itu, untuk emas dengan ukuran terbesar, yaitu 1.000 gram atau 1 kilogram, mencapai Rp1.422.600.000.
Harga ini mencerminkan permintaan yang konsisten dan stabil, meskipun belum ada perubahan signifikan sejak perdagangan terakhir.
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 3 Oktober 2024 : Naik Rp5.000 jadi Rp1,469 Juta per Gram
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 2 Oktober 2024 : Naik Rp12.000, Mencapai Rp1,464 Juta per Gram
Meskipun harga emas Antam tidak mengalami perubahan, tingginya harga emas ini menunjukkan bagaimana logam mulia tersebut tetap menjadi pilihan investasi utama bagi masyarakat Indonesia.
Emas telah lama dianggap sebagai aset yang aman, terutama dalam situasi ketidakpastian ekonomi.
Pada saat yang sama, kenaikan harga emas juga menunjukkan bagaimana logam mulia ini terus berfungsi sebagai penyimpan nilai yang andal di tengah inflasi dan fluktuasi pasar global.
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 1 Oktober 2024 : Merosot Rp12.000, Kini Jadi Rp1,452 Juta per Gram !