5 Provinsi dengan APBD Paling Besar di Indonesia 2024 : Mengapa Sumatera Selatan tidak Termasuk ?

5 provinsi di Indonesia miliki APBD tahun 2024 paling besar dibanding daerah lain-Foto: Dokumen Palpos-

Pada tahun anggaran 2024, pemerintah provinsi dan DPRD Jawa Barat menetapkan APBD sebesar Rp 36,27 triliun, melalui Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2024.

Meskipun terjadi sedikit penurunan dibandingkan dengan APBD Perubahan tahun 2023 yang sebesar Rp 37,74 triliun, anggaran ini tetap mencerminkan kemampuan keuangan yang kuat dari provinsi tersebut.

Jawa Barat, sebagai salah satu provinsi dengan populasi terbesar di Indonesia, menghadapi tantangan besar dalam hal pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan layanan kesehatan.

Sebagian besar APBD dialokasikan untuk mendukung proyek-proyek strategis di wilayah perkotaan maupun pedesaan.

3. Jawa Timur: Stabil dengan Pertumbuhan PAD yang Kuat

Posisi ketiga ditempati oleh Jawa Timur, provinsi yang memiliki ibu kota di Surabaya.

Pada tahun anggaran 2024, pemerintah provinsi dan DPRD Jawa Timur menyetujui APBD sebesar Rp 35,9 triliun, sedikit menurun dari APBD tahun 2023 yang mencapai Rp 36,37 triliun.

Provinsi ini juga dikenal sebagai salah satu daerah dengan PAD yang tinggi, dengan target pendapatan daerah sebesar Rp 32,11 triliun pada tahun ini.

Sektor perdagangan, perindustrian, dan pertanian menjadi pendorong utama ekonomi Jawa Timur.

Sementara pemerintah provinsi terus berupaya meningkatkan infrastruktur dan pelayanan sosial untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

4. Jawa Tengah: Pertumbuhan Berkelanjutan

Jawa Tengah menempati posisi keempat dengan APBD terbesar di Indonesia.

Pada tahun 2024, provinsi ini mengesahkan APBD sebesar Rp 28,5 triliun, naik dari APBD tahun 2023 yang sebesar Rp 26,3 triliun.

Sebagai provinsi yang selalu berada di urutan atas dalam hal besaran APBD, Jawa Tengah secara konsisten menunjukkan pertumbuhan yang berkelanjutan dalam mengelola anggaran daerahnya.

Wilayah ini memiliki basis ekonomi yang kuat, terutama di sektor agrikultur dan manufaktur, serta mengalokasikan anggarannya untuk pembangunan infrastruktur, peningkatan pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan