Pj. Bupati Banyuasin Pastikan Stok Beras Aman

 Dengan menjaga pasokan beras yang stabil, pemerintah daerah berharap dapat menekan kenaikan harga bahan pangan yang dapat memicu inflasi.

“Peninjauan ini juga merupakan bagian dari upaya kita untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Banyuasin. Dengan memastikan stok beras aman, kita bisa menjaga stabilitas harga di pasar, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dengan lonjakan harga yang bisa membebani mereka,” jelasnya.

BACA JUGA:Tuhu Bangun Puji Citarasa Green Tea Pabrik Teh Gunung Dempo

BACA JUGA:Pemkab OKU Sosialisasi Program Penerima Bantuan Stimulan Korban Banjir

Farid juga mengapresiasi peran serta berbagai pihak, termasuk PT. Buyung Putra Pangan, dalam mendukung upaya pengendalian inflasi. “Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menjaga ketersediaan beras dan membantu menekan inflasi.

 Sinergi antara pemerintah, petani, dan pihak swasta sangat penting dalam upaya ini, dan kami berharap kerja sama ini dapat terus ditingkatkan,” ujarnya.

Selama kunjungan tersebut, Pj. Bupati Farid mendapatkan kesempatan untuk melihat secara langsung proses pengolahan beras di pabrik PT. Buyung Putra Pangan. 

Dari mulai proses penggilingan hingga pengemasan, semua dilakukan dengan standar yang tinggi untuk memastikan kualitas beras yang dihasilkan. Beras yang diproduksi oleh PT. Buyung Putra Pangan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal Banyuasin, tetapi juga disalurkan ke berbagai wilayah lain di Indonesia.

BACA JUGA:Polres OKU Selidiki Penyebab Karhutla di Semidang Aji

BACA JUGA:Atlet Wushu Asal Muara Enim Sumbang Medali Perunggu

Pabrik PT. Buyung Putra Pangan dikenal sebagai salah satu produsen beras terbesar di wilayah Banyuasin dan sekitarnya, dengan kapasitas produksi yang mampu memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat. Keberadaan pabrik ini memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, baik dari segi penyerapan tenaga kerja maupun kontribusinya dalam menjaga stabilitas pangan.

Pj. Bupati Farid juga menekankan bahwa pemerintah daerah memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan ketahanan pangan bagi masyarakatnya. Langkah-langkah konkret seperti meninjau langsung kondisi stok pangan di gudang-gudang beras serta memastikan adanya kerja sama yang baik antara petani dan pabrik pangan merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam hal ini.

“Kita harus memastikan bahwa stok beras kita selalu dalam kondisi aman, apalagi mengingat pentingnya beras bagi masyarakat Banyuasin. Pemerintah daerah akan terus berupaya melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga ketahanan pangan,” tuturnya.

Selain itu, Farid juga berharap bahwa dengan terjaganya stok beras dan stabilitas harga, Kabupaten Banyuasin dapat menjadi salah satu wilayah yang mampu mempertahankan ketahanan pangan dalam jangka panjang. 

Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta seluruh stakeholder terkait, Banyuasin diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga kestabilan pangan.