Siapa Low Tuck Kwong ? Miliarder Singapura yang Menguasai Tambang Batu Bara Indonesia !

Low Tuck Kwong, dikenal sebagai salah satu pengusaha tambang batu bara terbesar di Indonesia,-Foto : Dokumen Palpos-

BACA JUGA:Bukan Sumatera Selatan Juaranya: Berikut 5 Provinsi Penghasil Buah Duku Terbanyak di Indonesia !

Pendidikan yang solid ini menjadi landasan penting bagi Low dalam memahami berbagai aspek teknik dan manajemen yang kelak sangat membantunya dalam mengembangkan bisnis.

Di usia 24 tahun, Low Tuck Kwong memutuskan untuk merantau ke Indonesia pada tahun 1972.

Keputusannya ini menjadi titik awal perubahan besar dalam hidupnya.

BACA JUGA:6 Kabupaten Paling Sunyi di Sumatera Selatan 2024 : Menemukan Ketenangan di Ujung Pulau Sumatera !

BACA JUGA:4 Kota Paling Rapi dan Indah di Sumatera Selatan 2024 : Mengapa Lubuklinggau tidak Termasuk ?

Setahun setelah tiba di Indonesia, ia mendirikan PT Jaya Sumpiles Indonesia (JSI), sebuah perusahaan yang berfokus pada bidang konstruksi, termasuk pekerjaan umum, konstruksi bawah tanah, dan konstruksi bawah laut.

Keberanian Low untuk merantau dan memulai bisnis di negara asing menunjukkan keberanian dan semangat juangnya.

Pada awalnya, ia menghadapi berbagai tantangan, termasuk kekurangan dana dan perlunya beradaptasi dengan budaya dan lingkungan yang baru.

Namun, ketekunan dan kegigihannya dalam menghadapi kesulitan tersebut akhirnya membuahkan hasil.

Kesuksesan awal dalam bisnis konstruksi mendorong Low untuk melebarkan sayap bisnisnya ke sektor yang lebih besar, yakni pertambangan batu bara.

Pada tahun 1997, Low mengambil langkah strategis dengan mengakuisisi PT Gunung Bayan Pratamacoal (GBP), yang kemudian dikenal sebagai PT Bayan Resources Tbk (BYAN).

Akuisisi ini menjadi awal dari perjalanan panjang Low dalam membangun kerajaan bisnisnya di sektor pertambangan.

Setahun setelah mengakuisisi GBP, pada tahun 1998, Low juga mengakuisisi PT Dermaga Perkasa Pratama (DPP), sebuah terminal batu bara yang berlokasi di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Investasi ini semakin memperkuat posisi Bayan Resources sebagai pemain utama dalam industri pertambangan batu bara di Indonesia.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan