Kue Pia: Cita Rasa Klasik yang Menyentuh Hati

Kue Pia: Cita Rasa Klasik yang Menyentuh Hati-foto : tangkapan layar ig, koh_aming--
BACA JUGA:Kenikmatan Tekwan: Hidangan Tradisional Palembang yang Tak Tertandingi
BACA JUGA:Rahasia Cilung Enak, Kalian Bisa Bikin Sendiri Loh, Begini Caranya!
4. Memanggang
Kue pia yang telah dibentuk kemudian dipanggang dalam oven dengan suhu sekitar 180-200 derajat Celsius selama 20-30 menit atau hingga kulit kue berwarna keemasan.
Pemanggangan ini memberikan tekstur renyah pada kulit kue pia.
5. Penyajian
Setelah matang, kue pia didinginkan sebelum disajikan.
Kue ini dapat disimpan dalam wadah kedap udara untuk menjaga kerenyahannya.
BACA JUGA:Suka Makan Telur Gulung? Begini Cara Buatnya Anti Gagal!
BACA JUGA:Gangan Gelayan : Makanan Khas Masyarakat Pedamaran OKI yang Dirindukan Perantau
Kue pia memiliki peran yang penting dalam budaya kuliner Indonesia terutama di kota-kota seperti Semarang dan Pekalongan.
Kue ini sering kali disajikan pada berbagai kesempatan mulai dari perayaan hari besar, acara keluarga hingga sebagai oleh-oleh bagi para pelancong.
Sebagai bagian dari budaya kuliner Indonesia, kue pia memiliki peran penting dalam menyatukan tradisi dan kelezatan dalam setiap gigitannya.*