BPS Rilis Data Terbaru 2024 : 2 Kelompok Pengeluaran Penyumbang Deflasi Tertinggi di Sumatera Selatan !

Kepala BPS Sumsel Moh Wahyu Yulinto merilis data terbaru deflasi di Sumatera Selatan-Foto : Dokumen Palpos-

BACA JUGA:Astra Financial Catat Pembiayaan Rp2,53 Triliun di GIIAS 2024 : Didominasi Pembiayaan Roda Empat !

Secara lebih rinci, Wahyu menjelaskan bahwa Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sumsel secara mtm seluruhnya mengalami deflasi di berbagai kabupaten/kota.

"Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mengalami deflasi sebesar 0,40 persen, Kabupaten Muara Enim sebesar 0,07 persen, serta Kota Palembang dan Lubuk Linggau masing-masing sebesar 0,31 persen," ujarnya.

Deflasi di Kabupaten OKI disebabkan oleh penurunan harga komoditas hortikultura yang signifikan.

BACA JUGA:BCA Syariah Bersiap Luncurkan Aplikasi Mobile Banking Baru dengan Fitur Lengkap

BACA JUGA:Bank Maybank Indonesia Catat Pertumbuhan Kredit dan Kinerja Positif pada Semester Pertama 2024

Sementara itu, di Kota Palembang dan Lubuk Linggau, deflasi dipengaruhi oleh penurunan harga sejumlah bahan pokok seperti beras dan sayuran.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kondisi deflasi di Sumsel pada periode Juli 2024.

Salah satu faktor utamanya adalah kenaikan harga emas secara global yang menyebabkan penurunan daya beli masyarakat terhadap barang-barang konsumsi lainnya.

Selain itu, masuknya tahun ajaran baru juga mempengaruhi peningkatan pengeluaran di sektor pendidikan.

"Penurunan sejumlah komoditas pertanian hortikultura juga turut berperan dalam deflasi ini," kata Wahyu.

Selain itu, upaya konsistensi pengendalian inflasi oleh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota berdampak positif terhadap kestabilan beberapa harga komoditas yang dikendalikan oleh pemerintah.

Deflasi yang terjadi di Sumsel memiliki dampak yang beragam terhadap ekonomi daerah.

Di satu sisi, deflasi dapat meningkatkan daya beli masyarakat karena harga barang-barang konsumsi menjadi lebih murah.

Namun, di sisi lain, deflasi juga bisa menjadi indikasi penurunan aktivitas ekonomi jika disebabkan oleh penurunan permintaan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan