Mengenali Gejala-Gejala Asam Urat: Kunci Penanganan Dini

Mengenali Gejala-Gejala Asam Urat: Kunci Penanganan Dini-foto : tangkapan layar ig, madu.abdurrahman--

BACA JUGA:Manfaat Buah Naga: Superfood Kaya Nutrisi untuk Kesehatan Anda

BACA JUGA:Waspadai Risiko Ketika Menahan Pipis: Dampak Kesehatan yang Perlu Diperhatikan

Sensasi panas ini bisa sangat tidak nyaman dan membuat sendi terasa lebih nyeri.

Setelah serangan awal mereda, sendi yang terkena asam urat mungkin masih terasa kaku dan tidak nyaman.

Kekakuan ini bisa berlangsung selama beberapa hari hingga beberapa minggu tergantung pada tingkat keparahan serangan dan seberapa cepat perawatan dimulai.

Nyeri, pembengkakan dan kekakuan yang terjadi pada sendi yang terkena asam urat dapat membatasi gerakan.

BACA JUGA:Jam Optimal untuk Menikmati Kopi: Meningkatkan Kesehatan dan Produktivitas

BACA JUGA:Keajaiban Buah Kesemek : Mulai dari Kesehatan Mata Sampai Menurunkan Tekanan Darah Tinggi !

Penderita mungkin mengalami kesulitan untuk menggerakkan sendi yang terkena secara normal dan aktivitas sehari-hari seperti berjalan, berdiri atau memegang benda mungkin menjadi sangat sulit dan menyakitkan.

Asam urat seringkali bersifat episodik artinya serangan nyeri dapat terjadi berulang kali.

Serangan pertama mungkin diikuti oleh periode bebas gejala tetapi tanpa pengobatan dan perubahan gaya hidup, serangan berikutnya hampir pasti terjadi.

Serangan berulang dapat menyebabkan kerusakan sendi yang lebih serius dan kronis.

BACA JUGA:Dokter Anak Ingatkan Orang Tua Berhati-hati Pilih Produk untuk Bayi

BACA JUGA:Mana yang Lebih Sehat: Air Dingin atau Air Hangat?

Pada kasus asam urat kronis, kristal urat dapat membentuk nodul keras yang disebut tophi di bawah kulit.

Nodul ini biasanya muncul di sekitar sendi terutama di jari-jari, tangan, siku dan kaki.

Tophi tidak hanya menyebabkan nyeri dan peradangan tetapi juga dapat mengganggu fungsi sendi dan menyebabkan deformitas permanen.

Selain gejala yang berfokus pada sendi beberapa penderita asam urat juga dapat mengalami gejala sistemik seperti demam, kelelahan dan malaise (perasaan tidak enak badan).

BACA JUGA:Masih Muda tapi Suka Lupa-Lupa? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

BACA JUGA:Menangis dan Penurunan Berat Badan: Apakah Mitos atau Fakta?

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan