INFO TERBARU : Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Tragis di Tol IndraPrabu yang Menewaskan Seorang Dokter !

Reporter: Romi RIvano |

Editor: Robiansyah |

Sabtu , 20 Jul 2024 - 10:41

Polisi ungkap penyebab kecelakaan di jalan tol Indralaya-Prabumulih yang menyebabkan meninggalnya dokter pendamping haji Muaraenim-Foto : Dokumen Palpos-

1. Istirahat yang Cukup: Pastikan selalu beristirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan jauh. Jika merasa mengantuk saat mengemudi, segera berhenti dan istirahat sejenak.

2. Hindari Konsumsi Alkohol: Hindari mengonsumsi alkohol sebelum dan saat mengemudi karena dapat mengurangi konsentrasi dan refleks.

3. Periksa Kondisi Kendaraan: Pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan layak jalan. Periksa rem, ban, lampu, dan komponen lainnya sebelum memulai perjalanan.

4. Gunakan Sabuk Pengaman: Selalu gunakan sabuk pengaman, baik bagi pengemudi maupun penumpang. Sabuk pengaman dapat mengurangi risiko cedera serius jika terjadi kecelakaan.

5. Patuhi Rambu Lalu Lintas: Selalu patuhi rambu-rambu lalu lintas dan aturan jalan raya. Jangan terburu-buru dan selalu prioritaskan keselamatan.

Peristiwa kecelakaan yang menimpa dokter Bela menjadi duka mendalam bagi keluarganya dan masyarakat sekitar.

Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pengendara untuk selalu mengutamakan keselamatan di jalan raya.

Dukungan dan doa dari semua pihak diharapkan dapat memberikan kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan untuk menghadapi cobaan ini.***

info terbaru :  polisi ungkap penyebab kecelakaan tragis di tol indraprabu yang menewaskan seorang dokter !                             palembang, koranpalpos.com - aparat kepolisian muara enim, sumatera selatan, berhasil mengungkap penyebab kecelakaan tragis yang menimpa dokter bela, seorang dokter pendamping haji, di km 48 tol indralaya-prabumulih pada senin, 15 juli 2024.
kasat lantas polres muara enim, akp trifonia situmorang, menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan terhadap enam saksi dan pengemudi kendaraan mengungkapkan bahwa kecelakaan terjadi karena pengemudi, yang merupakan suami dokter bela, mengantuk.
"setelah melakukan pemeriksaan terhadap enam saksi dan berdasarkan hasil pemeriksaan pengemudi yang juga suami korban, kecelakaan terjadi karena sang suami mengantuk saat mengemudi," ungkap akp trifonia situmorang di muara enim, sabtu, 20 juli 2024.
baca juga:kecelakaan tragis di tol indralaya-prabumulih : satu orang tewas !
baca juga:korban kecelakaan tragis di tol indralaya-prabumulih seorang dokter istri polisi !
ia menjelaskan, dalam kasus ini, karena masih melibatkan satu keluarga, maka penyelesaian akan dilakukan secara kekeluargaan.
"kami memahami bahwa suami korban sudah kehilangan istrinya dan anak-anak mereka masih kecil. oleh karena itu, kami akan menyelesaikan kasus ini secara kekeluargaan terlebih dahulu. jika semua pihak sepakat, maka kasus ini akan di sp3 (surat perintah penghentian penyidikan)," tambahnya.
sebelumnya, aparat polres muara enim telah memeriksa enam saksi terkait kecelakaan yang menimpa dokter pendamping haji kloter 16 kemenag sumsel tersebut.
baca juga:mengenang dr. bella rizki : pahlawan kesehatan yang tewas dalam kecelakaan tragis di tol indraprabu !
baca juga:duka mendalam iringi pemakaman dr bella rizky dinanti : korban kecelakaan tragis di tol indraprabu !
penyidik unit laka lantas polres muara enim, brigpol ade wahyu anandika, menyebutkan bahwa pemeriksaan dilakukan untuk mendalami kasus kecelakaan ini.
"kami memeriksa enam orang saksi untuk mendalami kasus kecelakaan dokter bela yang terjadi di km 48 tol indralaya-prabumulih pada senin malam, 15 juli 2024," kata brigpol ade wahyu anandika.
kecelakaan tersebut menjadi perbincangan hangat di media sosial.
baca juga:dr. bella korban kecelakaan di tol indraprabu sempat titipkan pesan untuk jemaah haji !
baca juga:kronologi lengkap hasil olah tkp kecelakaan maut di km 48 tol indraprabu yang menewaskan dr bella ! 
video amatir berdurasi sekitar 30 detik yang beredar menunjukkan beberapa mobil berhenti dengan kondisi penyok akibat kecelakaan.
banyak akun media sosial yang mengungkapkan belasungkawa atas peristiwa tersebut.
kanit gakkum satlantas polres muara enim, ipda al hafiz, menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut bermula ketika mobil innova dengan nomor polisi bg 1121 dy yang dikemudikan oleh yoyok, melaju dari arah palembang menuju muara enim.
baca juga:kemenag sumsel urus asuransi dr bella, pendamping haji kloter 19 korban kecelakaan tragis di tol indraprabu !
baca juga:polres muba bongkar bbm bersubsidi oplosan, ini tersangka dan barang buktinya
saat tiba di km 48+500 ruas tol palembang-prabumulih, yoyok terkejut melihat truk tronton di depannya.
"yoyok kemudian membanting kemudinya hingga menabrak median jalan. mobil yang hilang kendali tersebut kemudian masuk ke kolong truk di depannya," jelas ipda al hafiz.
pada malam naas tersebut, yoyok, suami dokter bela, sedang mengemudikan mobil innova mereka dengan tujuan kembali ke muara enim setelah menghadiri acara di palembang.
dalam perjalanan, yoyok mengemudi dalam keadaan lelah dan mengantuk, yang akhirnya menyebabkan dirinya kehilangan konsentrasi.
saat mencapai km 48+500 di ruas tol indralaya-prabumulih, yoyok melihat truk tronton yang berjalan pelan di depannya.
kaget dan panik, yoyok membanting setir ke kiri untuk menghindari tabrakan.
namun, tindakan mendadak ini membuat mobil hilang kendali dan menabrak median jalan sebelum akhirnya masuk ke kolong truk.
kecelakaan ini mengakibatkan dokter bela yang duduk di kursi penumpang depan mengalami luka parah dan meninggal di tempat.
yoyok dan anak-anak mereka yang berada di kursi belakang mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat.
berita kecelakaan yang merenggut nyawa dokter bela langsung menyebar luas, tidak hanya di lingkungan keluarga dan teman-teman dekat, tetapi juga di kalangan komunitas haji dan masyarakat umum.
banyak yang menyampaikan belasungkawa melalui media sosial dan mengingat jasa-jasa dokter bela selama mendampingi para jemaah haji.
keluarga besar dokter bela merasa terpukul dengan kejadian ini.
"kami sangat terpukul dengan kepergian bela. dia adalah sosok yang sangat berdedikasi dalam pekerjaannya dan selalu membantu orang lain. semoga arwahnya diterima di sisi tuhan," ucap keluarga korban dengan mata berkaca-kaca.
di sisi lain, masyarakat juga merespons kejadian ini dengan memberikan dukungan moril kepada keluarga yang ditinggalkan.
banyak yang berkunjung ke rumah duka untuk memberikan semangat dan bantuan.
kepolisian setempat bergerak cepat dalam menangani kasus ini.
setelah melakukan olah tkp (tempat kejadian perkara) dan pemeriksaan saksi, penyelidikan menunjukkan bahwa kecelakaan murni disebabkan oleh faktor human error, yakni pengemudi yang mengantuk.
kasat lantas polres muara enim, akp trifonia situmorang, menegaskan bahwa meskipun kasus ini akan diselesaikan secara kekeluargaan, pihak kepolisian tetap mengingatkan pentingnya keselamatan berkendara.
ia mengimbau para pengemudi untuk beristirahat jika merasa lelah dan tidak memaksakan diri untuk terus mengemudi.
"kami berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua. keselamatan di jalan raya sangat penting dan kita harus selalu waspada serta berhati-hati dalam berkendara," kata akp trifonia situmorang.
kecelakaan yang menimpa dokter bela menjadi pengingat bagi semua pengendara akan pentingnya menjaga keselamatan di jalan raya.
mengemudi dalam keadaan lelah atau mengantuk dapat berakibat fatal, tidak hanya bagi pengemudi itu sendiri, tetapi juga bagi penumpang dan pengguna jalan lainnya.
berbagai kampanye keselamatan berkendara sering digalakkan oleh kepolisian dan komunitas otomotif, namun kesadaran individu tetap menjadi kunci utama dalam mencegah kecelakaan.
berikut beberapa tips keselamatan yang penting diingat saat berkendara:
1. istirahat yang cukup: pastikan selalu beristirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan jauh. jika merasa mengantuk saat mengemudi, segera berhenti dan istirahat sejenak.
2. hindari konsumsi alkohol: hindari mengonsumsi alkohol sebelum dan saat mengemudi karena dapat mengurangi konsentrasi dan refleks.
3. periksa kondisi kendaraan: pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan layak jalan. periksa rem, ban, lampu, dan komponen lainnya sebelum memulai perjalanan.
4. gunakan sabuk pengaman: selalu gunakan sabuk pengaman, baik bagi pengemudi maupun penumpang. sabuk pengaman dapat mengurangi risiko cedera serius jika terjadi kecelakaan.
5. patuhi rambu lalu lintas: selalu patuhi rambu-rambu lalu lintas dan aturan jalan raya. jangan terburu-buru dan selalu prioritaskan keselamatan.
peristiwa kecelakaan yang menimpa dokter bela menjadi duka mendalam bagi keluarganya dan masyarakat sekitar.
semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pengendara untuk selalu mengutamakan keselamatan di jalan raya.
dukungan dan doa dari semua pihak diharapkan dapat memberikan kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan untuk menghadapi cobaan ini.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 20 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan