Setelah itu, beliau kembali ke Jawa dan singgah di Sriwijaya, di mana Adipati Sriwijaya, Ario Damar, telah wafat.
Sunan Gunung Jati mengusulkan pengangkatan Pai Lian Bang sebagai adipati Sriwijaya, yang kemudian diubah namanya menjadi Palembang.
Murids Pai Lian Bang, termasuk cucu Sunan Gunung Jati dari putrinya Panembahan Ratu, yang dinikahi Danuresia (Empu Eyang Dade Abang), yaitu Syech Nurqodim al Baharudin (Puyang Awak), turut berperan dalam perkembangan Islam di wilayah ini.
Suku Semende memiliki sejarah panjang yang penuh dengan perjuangan dan pengorbanan.
Melalui tokoh-tokoh seperti Syech Nurqodim al-Baharudin, mereka tidak hanya menyebarkan agama Islam tetapi juga membawa transformasi sosial dan budaya yang signifikan di wilayah Sumatera Selatan.
Warisan mereka terus hidup dalam adat istiadat, bahasa, dan kepercayaan yang masih dianut oleh generasi sekarang.
Dengan memahami sejarah dan peran penting Suku Semende, kita dapat lebih menghargai keberagaman budaya dan warisan yang kaya di Bumi Sriwijaya.***