"Di anggaran kelurahan tahun ini (2024), kita menganggarkan setiap kelurahan motor sampah. Ini sebenarnya sudah terlambat, harusnya bulan 2 tadi sudah dibeli," jelas Elman, sambil menambahkan bahwa setiap kantor lurah nantinya akan memiliki motor sampah untuk memudahkan pengangkutan sampah di wilayah mereka.
Tidak hanya itu, Dinas Perkim juga mengalokasikan anggaran untuk pengadaan empat unit mobil sampah baru.
BACA JUGA:Panwascam Diingatkan Harus Netral dan Bekerja Profesional
BACA JUGA:Dorong Pertumbuhan UMKM, Pemkab Muara Enim Ikuti Festival Sriwijaya Expo
"Dinas Perkim selaku penanggungjawab pengangkutan dan pengolahan sampah di Kota Prabumulih juga menganggarkan pembelian atau pengadaan 4 unit mobil sampah," tambahnya.
Selain itu, perbaikan jalan menuju TPA juga menjadi prioritas agar distribusi sampah dapat berjalan lancar tanpa hambatan.
Pj Walikota Elman menegaskan komitmennya untuk memastikan masalah sampah ini segera teratasi. Ia telah memberikan peringatan keras kepada kepala Dinas Perkim, Maiduty Fitriansyah ST MT, agar rutin mengontrol kinerja jajarannya.
"Sudah saya tegur pak Duti (Kadis Perkim), saya saja rutin keliling mengawasi persoalan sampah, makanya saya tanya dia kemana? repot aku tapi setiap Sabtu pasti keliling aku pagi-pagi, itulah jadi jangan macam-macam kucopot," tegas Elman.
BACA JUGA:BPBD Nyatakan Kondisi Muara Enim Mulai Kondusif Setelah Dilanda Banjir
BACA JUGA:Kilang Plaju Ajak UMKM Binaan Pamerkan Produk di Sriwijaya Ekspo
Elman juga menekankan pentingnya inovasi dalam menangani masalah sampah.
Ia berharap kepala Dinas Perkim, camat, dan lurah dapat menemukan solusi kreatif untuk mengatasi masalah ini.
"Kepala dinas perkim berikut camat dan lurah harus memiliki inovasi dalam menangani persoalan sampah," harapnya.
Lebih lanjut H Elman menuturkan, saat ini Pemkot Prabumulih sedang mendalami dan mengevaluasi aturan tentang Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang paling tepat mengelola masalah sampah.
"Sedang digodok sekarang, sampah itu mestinya dibawah lingkungan hidup. Baru kudapat aturannya makanya kita sedang membahas itu," ungkap Elman.
Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan, Pemkot Prabumulih juga menggiatkan kegiatan bakti sosial gotong royong membersihkan sampah setiap Jumat.