PALEMBANG - Di tengah derasnya arus kuliner modern dengan berbagai kreasi baru, roti pia tetap menjadi salah satu pilihan yang diminati oleh banyak orang.
Roti pia, atau biasa disebut juga dengan nama roti bolu gulung, memiliki cita rasa yang khas dan tekstur yang lembut.
Meskipun sudah ada sejak lama, kepopulerannya tidak pudar bahkan di era digital ini.
Mari kita simak lebih lanjut tentang kelezatan tradisional yang satu ini.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Nagasari : Pemikat Lidah dengan Kekayaan Rasa dan Nutrisi !
BACA JUGA:Bakpao, Kuliner yang Tetap Dihargai Hingga Kini
Roti pia memiliki sejarah panjang yang melibatkan percampuran budaya dari berbagai belahan dunia.
Awal mula roti pia diperkenalkan ke Indonesia bisa ditelusuri dari kedatangan pedagang Tiongkok di berbagai pelabuhan, terutama di daerah pesisir Jawa.
Mereka membawa serta resep-resep kuliner dari Tiongkok, salah satunya adalah roti gulung yang kemudian disesuaikan dengan selera dan bahan lokal.
Proses adaptasi ini menghasilkan roti pia dengan karakteristik unik.
BACA JUGA:Kolak Pisang, Lezatnya Makanan Tradisional Indonesia yang Mendunia
BACA JUGA:Nikmati Sensasi Lembut Manisnya Pancake Durian, Durian Lovers Pasti Suka!
Biasanya, roti pia terbuat dari adonan yang lembut dan ringan, dengan isian beragam seperti kacang hijau, cokelat, keju, atau pandan.
Isian-isian ini memberikan variasi rasa yang membuat roti pia semakin diminati oleh berbagai kalangan, dari anak-anak hingga dewasa.
Tidak hanya sekadar camilan, roti pia juga memiliki makna tersendiri dalam budaya lokal.