PALEMBANG – Pemerintah Kota Palembang terus berbenah dalam menangani permasalahan sampah yang semakin meningkat setiap tahunnya.
Salah satu langkah yang ditempuh adalah menambah jumlah kendaraan angkutan sampah agar proses pengangkutan dari 18 kecamatan dapat berjalan lebih lancar.
Wakil Wali Kota Palembang, Prima Salam, mengungkapkan bahwa produksi sampah di kota ini mencapai sekitar 1.200 ton per hari.
BACA JUGA:Ajak Intensifkan Pasar Murah
BACA JUGA:Sertifikasi NKV Penjamin Kesehatan Konsumen
Idealnya, kebutuhan armada untuk mengangkut volume sampah tersebut mencapai 225 unit. Namun, saat ini baru tersedia 141 mobil pengangkut.
“Dalam waktu dekat, kita akan menambah enam unit kendaraan baru. Meski belum ideal, penambahan ini diharapkan bisa mempercepat proses pengangkutan sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” jelasnya, Sabtu (13/9).
Selain menambah armada, Pemkot juga menitikberatkan pada pemanfaatan bank sampah yang jumlahnya kini mencapai 83 unit dan tersebar di seluruh kecamatan.
BACA JUGA:Haji Meninggal Dunia Terima Asuransi
BACA JUGA:Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Pagar Alam Cek Kesehatan Setelah Konsumsi Kucing
Prima menegaskan, keberadaan bank sampah sangat penting untuk mengurangi beban TPA dengan memanfaatkan sampah yang masih memiliki nilai guna.
“Jika dikelola maksimal, bank sampah bisa menjadi solusi efektif sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menekankan perlunya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan kota.
BACA JUGA:Gotong Royong Bersihkan Lingkungan
BACA JUGA:Tangani 263 Kasus HIV AIDS