KORANPALPOS.COM - Dalam upaya meningkatkan perlindungan dan kompetensi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI).
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Musi Banyuasin (Muba) bekerja sama dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumsel mengadakan sosialisasi pada Rabu 27 Agustus 2025 yang berlangsung di Balai Latihan Kerja (BLK) Sekayu.
Kegiatan ini dihadiri oleh 30 peserta dari enam Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Muba.Pelaksanaaan dibuka Oleh Sekretaris Disnakertrans Juanda didampingi Kepala bidang Lattas Solekhan AS. S.Ag., M.Si.
BACA JUGA:Suka Cita HUT RI : 56 Warga Lokal Air Sugihan Resmi Bergabung dengan PT OKI Pulp & Paper Mills
Kepala UPTD BLK Fairus S.T., MM.
dan Seluruh Pejabat Fungsional Disnakertrans Muba bertempat di Aula BLK Disnakertrans Muba. Rabu (27/8)
Mempersiapkan Calon Pekerja Migran
BACA JUGA:Polsek Sanga Desa Pastikan Stok Beras Aman dan Harga Stabil
BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Janji Cairkan Gaji PPPK Tahap I pada 3 September 2025
Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muba Menjelaskan Bahwa Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada peserta tentang prosedur menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang sesuai dengan regulasi.
Materi yang disampaikan mencakup persiapan yang harus dilakukan sebelum bekerja di luar negeri, serta perlindungan yang diberikan oleh pemerintah kepada para pekerja migran.
Herryandi Sinulingga, menyatakan, "Kami berharap para peserta yang seluruhnya siswa siswa dari 6 SMK dapat menyebarkan informasi yang tepat kepada rekan-rekan mereka di sekolah dan masyarakat. Ini adalah langkah penting untuk memastikan bahwa calon tenaga kerja kita siap, terampil, dan terlindungi saat nanti nya bekerja di luar negeri."
BACA JUGA:Polsek Sanga Desa Pastikan Stok Beras Aman dan Harga Stabil
BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Janji Cairkan Gaji PPPK Tahap I pada 3 September 2025