KORANPALPOS.COM - Jajaran Polres OKU melakukan pemantauan dan pemeriksaan ketersediaan beras di gudang milik pelaku usaha, produsen, dan distributor yang ada di daerah berjuluk Bumi Sebimbing Sekundang itu.
Pemeriksaan pertama dilakukan di Gudang Bulog Sub Drive III OKU yang berlokasi di Jalan Lintas Sumatera KM 5, Kelurahan Kemelak Bindung Langit, Baturaja Timur.
Dari hasil pengecekan, tercatat stok beras SPHP sebanyak 7.205 kilogram atau setara 1.441 karung ukuran 5 kg.
BACA JUGA:Ulama di OKU Minta Tempat Hiburan Malam Segera Ditertibkan
BACA JUGA:Rangkaian Upacara HUT RI di OKI Tertib dan Khidmat Wakil Bupati Mengaku Bangga
Pemeriksaan dilanjutkan ke Gudang Sembako Sumatera Grup di depan Islamic Center Baturaja, Kelurahan Tanjung Baru.
Stok yang tersedia antara lain: Beras BIDAR 5 kg: 28 karung (Rp 15.400/kg), Beras BIDAR 20 kg: 14 karung (Rp 15.400/kg), serta Beras Raja Platinum 10 kg: 50 karung dan Beras Raja Platinum 20 kg: 20 karung (Rp 75.000 per 5 kg).
Kabag Ops Polres OKU, AKP Saharudin, melalui Kasi Humas AKP Ibnu Holdon, saat dikonfirmasi Selasa (18/8) menyampaikan secara keseluruhan harga beras di pasaran saat ini masih stabil.
BACA JUGA:Ratusan Pendaki Padati Puncak Gunung Dempo Saat Perayaan HUT RI ke-80
“Di wilayah kecamatan yang jauh dari Kota Baturaja memang ada sedikit selisih harga karena ongkos transportasi. Namun secara keseluruhan, stok beras aman dan harganya masih stabil,” jelasnya.
Hasil penyelidikan Polres OKU juga menegaskan tidak ada indikasi penimbunan atau praktik monopoli harga.
Dengan ketersediaan stok yang terjaga dan harga yang cenderung stabil, masyarakat dapat merasa lebih tenang.
BACA JUGA:Respon Cepat PLN ULP Baturaja Perbaiki Kabel Kendor di Sekarjaya
BACA JUGA: 10 Warga Binaan Rutan Baturaja Dapat Remisi Bebas Saat HUT RI