Namun, bagi mereka yang berniat untuk investasi jangka pendek, penting untuk memperhatikan tren mingguan dan bulanan.
Serta data ekonomi utama seperti inflasi dan laporan tenaga kerja dari AS, karena keduanya punya pengaruh besar terhadap harga emas dunia dan akhirnya harga emas Antam di Indonesia.
Penurunan harga emas Antam ke Rp1.924.000 per gram bisa menjadi sinyal positif bagi calon investor yang menanti harga turun sebelum masuk ke pasar.
Harga buyback yang juga terkoreksi turut mempengaruhi perhitungan capital gain, terutama bagi mereka yang berencana menjual dalam waktu dekat.
Namun secara keseluruhan, emas tetap menjadi instrumen safe haven yang tahan terhadap inflasi dan krisis.
Dengan potensi penguatan harga dalam jangka panjang dan kemudahan likuiditas, emas batangan Antam tetap layak dipertimbangkan sebagai bagian dari portofolio investasi pribadi.