Harga Bitcoin Kembali Tembus 110.000 Dolar AS: Transaksi Domestik Meningkat Tajam !

Kamis 12 Jun 2025 - 11:30 WIB
Reporter : Maryati
Editor : Robiansyah

"Bitcoin kini tak lagi berada di bagian terpinggirkan dari sistem keuangan global. Aset digital ini sudah menjadi bagian dari percakapan inti antar pemerintah, pelaku industri, dan lembaga-lembaga keuangan besar," ungkapnya.

Ia menilai bahwa pengakuan institusi terhadap Bitcoin sebagai aset kelas baru makin memperkuat posisinya di portofolio global.

"Bank-bank besar, manajer aset, hingga institusi keuangan mulai memandang kripto sebagai diversifikasi yang sah, apalagi dengan meningkatnya infrastruktur regulasi di berbagai negara,” tambahnya.

BACA JUGA:Bitcoin Melonjak 40 Persen di November 2024 : Sentimen Investor Kripto Tetap Kuat !

BACA JUGA:Platform Kripto Ungkap Kemenangan Trump dan Data Makro AS Dorong Bitcoin Melonjak

Kenaikan harga Bitcoin juga berpengaruh pada meningkatnya aktivitas investor ritel di Indonesia.

Data internal Indodax menunjukkan lonjakan akun aktif serta nilai transaksi dari segmen pengguna individu.

Banyak investor memanfaatkan momentum ini untuk melakukan pembelian, sementara sebagian lainnya mengambil keuntungan dari posisi yang telah dimiliki sebelumnya.

"Ini sinyal penting bahwa market lokal turut berkontribusi terhadap dinamika pasar global. Kita melihat bagaimana masyarakat mulai semakin akrab dengan aset digital sebagai bagian dari pengelolaan kekayaan jangka panjang,” jelas Antony.

Lebih jauh, Antony menilai bahwa kondisi saat ini menjadi peluang emas bagi negara berkembang seperti Indonesia untuk memainkan peran lebih aktif dalam ekosistem blockchain dan aset digital.

Dengan populasi muda yang dominan, penetrasi internet yang tinggi, serta komunitas kripto yang terus tumbuh, Indonesia berada pada posisi strategis untuk mengambil peran lebih dari sekadar pasar konsumtif.

"Indonesia punya potensi besar, baik dari sisi demografi, penetrasi digital, maupun komunitas kripto yang aktif. Tapi tantangannya adalah bagaimana menjadikan diri kita bukan sekadar pasar konsumen, melainkan pemain yang berkontribusi dalam pengembangan teknologi dan kebijakan global,” ujarnya.

Antony menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, pelaku industri, dan komunitas untuk menciptakan ekosistem yang sehat dan berkelanjutan.

Ia juga mendorong adanya regulasi yang berpihak pada inovasi namun tetap melindungi konsumen.

Lonjakan harga Bitcoin ke level 110.000 dolar AS menjadi cermin dari kekuatan tren global yang juga berdampak signifikan terhadap pasar domestik.

Di tengah ketidakpastian ekonomi dunia, aset digital kembali menunjukkan daya tariknya, sekaligus menandai pergeseran paradigma investasi modern.

Kategori :