Berbeda dari tanaman pada umumnya yang menyerap karbon dioksida pada siang hari dan mengeluarkan oksigen, kaktus melakukan fotosintesis tipe CAM (Crassulacean Acid Metabolism), yaitu menyerap CO₂ pada malam hari dan melepaskan O₂.
Ini menjadikan kaktus aman dan bahkan direkomendasikan untuk ditempatkan di kamar tidur.
Dengan udara yang lebih bersih dan oksigen yang mencukupi, kualitas tidur pun meningkat.
Inilah sebabnya banyak orang mulai menempatkan kaktus kecil di samping ranjang sebagai teman tidur yang menyehatkan.
Di tengah era digital seperti sekarang, paparan radiasi dari gadget seperti laptop, handphone, dan televisi tak bisa dihindari.
Kaktus diketahui mampu menyerap sebagian gelombang elektromagnetik, menjadikannya sebagai pelindung alami dari dampak negatif radiasi elektronik.
Manfaat Kaktus untuk Kesehatan
1. Mengatasi Gigitan Serangga
Batang kaktus yang ditumbuk halus dapat digunakan sebagai obat luar untuk mengatasi gigitan serangga.
Kandungan senyawa tyramine dan hordenine bersifat antipruritik dan antitoksin yang mampu meredakan gatal dan iritasi kulit.
2. Anti Tumor dan Anti Kanker
Kaktus mengandung antioksidan tinggi yang mampu melawan radikal bebas penyebab kerusakan sel tubuh.
Konsumsi olahan kaktus seperti jus atau kapsul ekstraknya terbukti membantu mencegah pertumbuhan tumor dan sel kanker.
3. Mengontrol Gula Darah
Kandungan pektin dalam kaktus membantu menurunkan kadar gula darah dengan memperlambat penyerapan gula di usus.
Oleh karena itu, tanaman ini sangat direkomendasikan untuk penderita diabetes tipe 2 sebagai terapi tambahan alami.