KORANPALPOS.COM- PSSI resmi mengumumkan daftar 32 pemain Timnas Indonesia yang dipanggil oleh pelatih Patrick Kluivert untuk menghadapi dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas akan menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 5 Juni 2025 dan bertandang ke markas Jepang di Suita Stadium, Osaka, pada 10 Juni 2025.
Pengumuman ini disampaikan pada Minggu, 18 Mei 2025, dan menghadirkan banyak kejutan. Kluivert, yang dikenal tak segan membuat keputusan berani, memanggil kembali beberapa nama senior yang sempat absen lama, serta memasukkan satu wajah baru di posisi penjaga gawang.
Lilipaly dan Sayuri Bersaudara Comeback
Salah satu kejutan terbesar adalah dipanggilnya kembali Stefano Lilipaly, gelandang serang Borneo FC, setelah absen selama lebih dari dua tahun. Pemain berusia 35 tahun itu terakhir kali mengenakan seragam Garuda pada laga kontra Burundi pada Maret 2023.
BACA JUGA:Lilipaly dan Asnawi Dipanggil! Buktikan Masih Pantas Bela Timnas Indonesia
BACA JUGA:Musim Tanpa Gelar Utama, Mbappe Tetap Tajam Bersama Real Madrid
Performa cemerlangnya bersama Borneo FC, termasuk torehan lima gol dan empat assist musim ini, menjadi alasan kuat pemanggilannya.
Tak kalah mengejutkan adalah kembalinya Yakob dan Yance Sayuri. Duo sayap Malut United ini kembali masuk skuad setelah absen sejak awal era Kluivert.
Dengan kecepatan dan kemampuan eksplosif mereka, kehadiran Sayuri bersaudara bisa menambah variasi serangan di sisi sayap.
Asnawi Kembali, Ragnar Dicoret
Nama Asnawi Mangkualam, bek kanan Port FC, juga kembali masuk daftar setelah absen pada laga-laga Maret 2025. Performa apiknya di Liga Thailand menjadi alasan utama pemanggilan kembali sang kapten.
BACA JUGA:Julian Alvarez Bersinar, Atletico Madrid Libas Real Betis 4-1
BACA JUGA:Gagal Juara di Premier League, Arteta Ungkap Penyebab Keterpurukan Arsenal
Di sisi lain, pencoretan Ragnar Oratmangoen menjadi kejutan tersendiri. Penyerang FCV Dender itu sebelumnya selalu jadi andalan, namun kini harus merelakan tempatnya untuk nama-nama seperti Septian Bagaskara dan Egy Maulana Vikri.