KORANPALPOS.COM — Untuk pertama kalinya berkunjung ke Kecamatan Lalan, Bupati H. M. Toha dan Wabup Rohman membawa “kado” istimewa bagi masyarakat setempat.
Setelah penantian panjang dan koordinasi lintas sektor selama hampir sembilan bulan, harapan warga Kecamatan Lalan akhirnya mulai menunjukkan titik terang.
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin secara resmi memulai proyek revitalisasi Jembatan P6 Sungai Lalan, ditandai dengan seremoni peletakan tiang pancang pertama (groundbreaking) pada Rabu (14/5/2025) di Desa Sukajadi, Kecamatan Lalan.
BACA JUGA:Jaga Ketersedian Pasokan dan Harga Pangan
BACA JUGA:Harga Getah Karet di OKU Naik Menjadi Rp14.200/Kg.
Kegiatan ini disambut antusias dan penuh haru oleh masyarakat setempat.
Groundbreaking ini menjadi tonggak penting dalam upaya pemulihan konektivitas dan kebangkitan ekonomi warga, menyusul rusaknya jembatan akibat dihantam kapal tongkang bermuatan batu bara pada 12 Agustus 2024 lalu.
Sejak insiden itu, aktivitas masyarakat terganggu, distribusi hasil pertanian terhambat, dan roda perekonomian melambat drastis.
BACA JUGA:Roadshow, PHR Zona 4 dan SKK Migas Perkuat Sinergi dengan Pemda untuk Pembangunan Sektor Hulu Migas
Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, Ketua DPRD Muba Afitni Junaidi Gumay beserta anggota, Forkopimda, Ketua Asosiasi Pengguna Lalu Lintas di Bawah Jembatan P6 Lalan (AP6L) Humala Oloan Pasaribu, serta jajaran OPD Provinsi dan Kabupaten turut hadir dalam acara tersebut.
Kehadiran mereka mencerminkan komitmen bersama dalam mempercepat pembangunan infrastruktur strategis di wilayah terpencil.
Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru mengapresiasi langkah cepat Pemkab Muba.
BACA JUGA:Prestasi Gemilang, Taekwondo Binaan Kejari OKU Borong 15 Medali
BACA JUGA:Feby Deru Dorong Transformasi Posyandu Jadi Garda Terdepan Layanan Masyarakat di Sumsel