Tak hanya itu, ada pula permen fungsional yang mengandung serat, probiotik atau bahan alami yang membantu menjaga kesehatan mulut dan pencernaan.
Di Indonesia, kesadaran akan pentingnya permen sehat mulai tumbuh.
Beberapa produsen lokal mulai memproduksi permen herbal berbahan dasar jahe, kayu manis atau daun mint dengan rasa ringan yang cocok untuk anak.
BACA JUGA:Obati Asma dan Asam Urat dengan Buah Gaharu
BACA JUGA:Cegah dan Atasi Anemia dengan Buah Mentega
Meski tidak sepopuler permen konvensional produk ini mulai mendapat tempat di hati orang tua yang ingin memberikan alternatif lebih sehat untuk anak-anak mereka.
Kendati demikian, para ahli tetap menyarankan agar konsumsi permen dibatasi.
Permen sebaiknya diberikan sebagai camilan sesekali bukan makanan harian.
Orang tua juga dianjurkan untuk mengajak anak menyikat gigi setelah mengonsumsi makanan manis untuk mencegah kerusakan gigi.
BACA JUGA:Obati Batu Ginjal dan Batu Empedu dengan Daun Buah Matoa
BACA JUGA:Inspirasi Kombinasi Buah untuk Jus Sehat dan Lezat
Permen tidak harus menjadi musuh bagi kesehatan anak selama orang tua cermat memilih produk yang aman dan berkualitas.
Dengan pengawasan yang tepat permen bisa menjadi bagian dari momen menyenangkan sekaligus aman bagi si kecil.*