KORANPALPOS.COM - Mantan Gubernur Sumatera Selatan dua periode, H. Alex Noerdin, kembali menjalani pemeriksaan maraton oleh penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel, Senin 21 April 2025.
Alex Noerdin diperiksa dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pembangunan Pasar Cinde, Palembang.
Pemeriksaan berlangsung selama lebih dari 12 jam, dari pagi hingga malam hari pukul 22.30 WIB.
BACA JUGA:Pelarian Mantan Anggota DPRD Palembang Berakhir di Banten
BACA JUGA:Nekat Habisi Nyawa Kontraktor di Muratara, Begini Pengakuan Tersangka ke Polisi
Alex diperiksa sebagai saksi dalam lanjutan penyidikan yang telah berjalan sejak 2023 namun kembali diintensifkan oleh Kejati Sumsel pada 2025.
Didampingi pengacaranya, Alex tampak tenang saat meninggalkan ruang pemeriksaan dan sempat memberikan keterangan singkat kepada awak media.
Menurut Alex, proyek revitalisasi Pasar Cinde pada masanya telah melalui kajian teknis dan historis yang sangat matang.
BACA JUGA:Warga Desa Gajah Mati Gempar : Ditemukan Mayat Pria Diduga Korban Pembunuhan !
Ia menjelaskan, Pasar Cinde kala itu dalam kondisi kumuh, tak layak huni, dan struktur bangunannya sudah mengalami banyak keretakan, sehingga membahayakan aktivitas perdagangan jika tidak segera ditangani.
“Saat itu Sumatera Selatan sedang bersiap menjadi tuan rumah SEA Games 2011. Kita butuh wajah kota yang lebih modern dan representatif. Pasar Cinde kita kaji dan usulkan untuk dibangun kembali, dengan tetap memperhatikan nilai historisnya sebagai bangunan cagar budaya,” ujar Alex.
Ia menyebut proses kajian melibatkan lintas sektor: kementerian terkait, Pemerintah Provinsi Sumsel, Pemerintah Kota Palembang, dan juga tim khusus berjumlah lebih dari 70 orang, termasuk ahli bangunan dan warisan budaya.
BACA JUGA:Pejabat BNI Palembang Ditahan Kasus Bobol Sistem Bank : Begini Modusnya !
BACA JUGA:Warga Kurungan Nyawa OKU Timur Gempar : Ini Penyebabnya !