TIDAK terasa, Kabupaten OKU Timur saat ini telah menginjak usia Ke-20 Tahun.
Namun, di usia yang masih terbilang muda, berbagai kemajuan dan prestasi telah banyak ditorehkan oleh Kabupaten yang berjuluk Bumi Sebiduk Sehaluan ini.
Resmi di sah kan sejak tahun 2004 silam, Kabupaten yang terkenal sebagai lumbung pangan Sumatera Selatan ini telah mengalami transformasi dan perkembangan yang terbilang cepat dari berbagai bidang.
Mulai dari sarana infrastruktur, sektor pertanian dan perkebunan, sektor peternakan dan perikanan, kemajuan dalam bidang pendidikan, Sumber Daya Manusia, penurunan angka kemiskinan, serta sejumlah bidang lainnya.
BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Gerak Cepat Salurkan Bantuan Tanggap Bencana Banjir di 5 Kecamatan
BACA JUGA:Spektakuler! Penutupan HUT Ke-20 Ogan Ilir Bersama Dewa 19
Diketahui Hari Jadi Kabupaten OKU Timur ke-20 ini mengusung tema, "Pembuktian dukungan kualitas infrastruktur ekonomi dan SDM, memperkuat sektor unggulan daerah demi menyukseskan Pemilu dan pemilihan tahun 2024 menuju OKU Timur Maju Lebih Mulia".
Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, MT didampingi Wakil Bupati HM. Adi Nugraha Purna Yudha, SH dalam rapat Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi Kabupaten OKU Timur Ke 20 menyampaikan, melalui peringatan hari jadi ke-20 ini, menjadi momentum yang sangat tepat apabila dijadikan sarana refleksi guna berintrospeksi terhadap masa yang telah dilalui untuk perbaikan di masa depan.
"Di usia 2 dekade ini, Alhamdulillah Pemkab OKU Timur telah meraih berbagai prestasi dan penghargaan. Prestasi ini tentunya patut kita pertahankan dan tingkatkan. Hal ini tergambar dari berbagai program yang telah, sedang dan akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi dan misi pembangunan yang dicanangkan yaitu OKU Timur Maju Lebih Mulia," ucapnya, Rabu 17 januari 2024
Dihadapan para tamu undangan, Bupati muda peduli rakyat ini memaparkan berbagai prestasi yang telah dicapai di masa kepemimpinannya.
BACA JUGA:3 Bulan Raih 17 Penghargaan, Ratu Dewa Dapat Apresiasi Kemendagri
BACA JUGA:Pengukuhan Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting sebagai Langkah Inovatif
Di bidang pembangunan SDM, meningkat dari 65,10 dengan kategori sedang menjadi 73,05 dengan kategori tinggi.
"Di bidang perekonomian kita telah berhasil meningkatkan PDRB atas dasar harga berlaku dari 3,46 triliun rupiah menjadi 17,86 triliun rupiah. Angka kemiskinan juga menurun dari 18,26 persen menjadi 9,99 persen. Kita juga berhasil menekan angka pengangguran terbuka dari 8,84 persen menjadi 3,96 persen," paparnya.
Pada sektor pertanian Pemkab OKUT berhasil meningkatkan produksi padi dari 543.993 ton gabah kering giling dengan luas panen 105.972 hektar menjadi 696.027 ton dengan luas panen 106.164 hektar.