KORANPALPOS.COM - Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN, Gregorius Adi Trianto, menyatakan bahwa mulai 1 Maret 2025, tarif listrik akan kembali normal sesuai dengan ketetapan tarif adjustment triwulan I tahun 2025.
Kebijakan ini menandai berakhirnya program diskon tarif listrik yang diberlakukan sejak awal tahun.
“Setelah berakhirnya masa diskon, maka per tanggal 1 Maret 2025, tarif listrik berlaku normal sesuai dengan ketetapan tarif adjustment triwulan I tahun 2025,” ujar Greg saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Jumat 28 Februari 2025.
BACA JUGA:Promo Ramadan dari PLN : Diskon Tambah Daya 50 Persen + 50 Persen
BACA JUGA:Dapat Diskon 50 Persen Tambah Daya Listrik : Beli Tiket IIMS di Aplikasi PLN Mobile
Greg menjelaskan bahwa paket stimulus ekonomi berupa potongan tarif listrik sebesar 50 persen bagi pelanggan rumah tangga dengan daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA merupakan kebijakan pemerintah yang berlaku selama Januari dan Februari 2025.
Program ini diinisiasi untuk membantu masyarakat menghadapi beban ekonomi di awal tahun.
“Kebijakan tersebut merupakan bentuk dukungan pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat, terutama kelompok pelanggan kecil. Namun, sesuai keputusan pemerintah, program ini tidak diperpanjang selepas Februari 2025,” jelas Greg.
BACA JUGA:Inovasi Hijau ITPLN Raih Penghargaan Internasional
BACA JUGA:PLN Dorong Green Future Kendaraan Listrik di Indonesia
Dengan demikian, tarif listrik pada Maret 2025 akan kembali ke harga normal.
Berikut adalah tarif listrik yang berlaku sesuai ketetapan tarif adjustment Triwulan I tahun 2025:
900 VA: Rp1.352 per kVArh
BACA JUGA:PLN Lakukan Pemadaman Listrik di Palembang, Kamis 13 Februari 2025 : Berikut Daerah yang Terdampak !
BACA JUGA:PLN Berhasil Operasikan SUTT 150 kV Lubuk Linggau - Tebing