2 crossing, meski tak ada yang tepat sasaran
6 umpan panjang, 4 di antaranya sukses
7 duel perebutan bola, sayangnya kalah dalam 4 kesempatan
Dengan performa seperti ini, tak heran Pedri menyabet gelar Man of the Match.
BACA JUGA:Mbappe Selamatkan Wajah Los Blancos
BACA JUGA:AC Milan Raih Kemenangan 2-0 atas Empoli, Santiago Gimenez Cetak Gol Debut
Mental baja Barcelona, keunggulan Barcelona dalam laga ini bukan hanya soal teknik, tapi juga mentalitas. Kehilangan satu pemain sejak babak pertama tak membuat mereka gentar.
Justru mereka tampil lebih agresif, menunjukkan bahwa tim asuhan Xavi Hernandez masih menjadi ancaman di La Liga musim ini.
Sevilla, di sisi lain, tak mampu memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Mereka justru semakin tertekan dengan serangan bertubi-tubi dari Barcelona. Dengan hasil ini, Blaugrana terus menempel ketat Real Madrid di puncak klasemen.
Laga ini membuktikan bahwa Barcelona tetap tangguh meski bermain dengan 10 orang. Pedri tampil luar biasa, mengontrol lini tengah, menciptakan peluang, dan layak mendapat penghargaan Man of the Match.
BACA JUGA:Resmi WNI : Erick Thohir Harap Ole Romeny Tambah Daya Serang Timnas Indonesia !
BACA JUGA:Klasemen Liga 1 : Persib Masih Kokoh di Puncak, Dewa United Geser Persija di Posisi Kedua
Jika terus tampil konsisten seperti ini, Pedri bisa menjadi salah satu gelandang terbaik di dunia dalam beberapa tahun ke depan.