KORANPALPOS.COM - Sejumlah berita unggulan akhir pekan ini menarik perhatian masyarakat, mulai dari pembatalan pelantikan kepala daerah pada 6 Februari 2025 hingga pembakar mushaf Alquran tewas ditembak.
Berikut rangkuman berita-berita tersebut:
1. Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah 6 Februari 2025 Dibatal
BACA JUGA:Pelantikan Kepala Daerah 6 Februari 2025 Resmi Dibatalkan : Ini Alasannya !
BACA JUGA:Salwan Momika, Pembakar Mushaf Alquran : Ditemukan Tewas Ditembak di Apartemennya !
Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian mengungkapkan bahwa pelantikan kepala daerah yang tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) batal dilakukan pada 6 Februari 2025.
"Pelantikan (kepala daerah) yang non-sengketa MK, 296 itu yang 6 Februari akan disatukan dengan hasil putusan dismissal," kata Tito dalam konferensi pers terkait pelantikan kepala daerah di Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta.
Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan putusan sela MK yang akan dibacakan pada 4 dan 5 Februari 2025.
BACA JUGA:Wajib Tahu ! Pengecer LPG Wajib Daftar Jadi Pangkalan per 1 Februari 2025
BACA JUGA:Pertamina Imbau Warga Beli LPG di Pangkalan Resmi
Tito menambahkan bahwa perubahan jadwal pelantikan telah dilaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto, yang menyetujui langkah efisiensi dengan menyatukan pelantikan kepala daerah non-sengketa dan hasil dismissal.
Meskipun demikian, Tito belum dapat memastikan tanggal pasti pelantikan kepala daerah yang batal dilantik. Penetapan jadwal akan menunggu koordinasi dengan KPU, Bawaslu, dan Mahkamah Konstitusi.
2. Pengecer LPG Wajib Daftar Jadi Pangkalan Per 1 Februari
BACA JUGA:Mendagri Sebut Kepala Daerah Hasil Sengketa di MK Dilantik Berturut-turut : Begini Penjelasannya !
BACA JUGA:Pemerintah Resmi Ganti Sistem PPDB Jadi SPMB : Ini Harapan Masyarakat !