Hormon kortisol yang tinggi bisa menyebabkan penumpukan lemak di area perut, meskipun seseorang tidak mengonsumsi makanan berlebihan atau menambah berat badan secara signifikan.
8. Dehidrasi
Meskipun terlihat tidak terkait, dehidrasi dapat menyebabkan perut buncit.
Ketika tubuh kekurangan cairan, sistem pencernaan cenderung melambat, yang dapat menyebabkan konstipasi atau sembelit.
Akibatnya, perut menjadi kembung dan terasa penuh.
Selain itu, tubuh akan menahan lebih banyak air untuk mencegah dehidrasi, yang dapat menambah volume pada perut.
Fenomena kurus tapi perut tetap buncit bisa disebabkan oleh berbagai faktor yang saling berkaitan.
Mulai dari masalah pencernaan, ketidakseimbangan hormonal, hingga pola makan yang tidak sehat.
Jika Anda mengalami masalah ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan perawatan yang sesuai.
Mengubah pola hidup, diet, dan olahraga dapat membantu mengatasi masalah ini, serta mengurangi rasa tidak nyaman yang ditimbulkan oleh perut buncit.*