KULINER,KORANPALPOS.COM - Durian, buah dengan duri tajam yang tumbuh di kawasan tropis, terutama di Asia Tenggara, terkenal sebagai "Raja Buah."
Dengan aroma yang sangat kuat, durian sering kali memicu berbagai reaksi dari mereka yang mencium baunya. Sebagian orang menyebutnya sebagai bau tak sedap, sementara yang lain sangat mencintainya.
Walaupun kontroversial, durian memiliki penggemar setia yang terpesona oleh cita rasa dan manfaatnya yang luar biasa.
Durian (Durio spp.) berasal dari wilayah Asia Tenggara, terutama dari negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina.
BACA JUGA:Jenis-Jenis Camilan Kekinian yang Wajib Dicoba di Tahun 2024
BACA JUGA:Kreasi Baru Pempek Kulit Krispi Tenggiri: Resep Praktis dan Lezat untuk Dinikmati Kapan Saja
Dalam bahasa Indonesia, durian dikenal sebagai "duren," dan buah ini telah lama menjadi bagian penting dalam budaya dan tradisi lokal.
Durian dikenal sebagai simbol kemakmuran dalam banyak kebudayaan di Asia Tenggara dan sering kali dijadikan oleh-oleh khas bagi wisatawan.
Durian memiliki banyak varietas, dan setiap jenis memiliki rasa serta aroma yang berbeda.
Beberapa jenis durian terkenal, seperti durian montong, durian musang king, dan durian pelipisan, sering kali menjadi primadona di pasaran.
BACA JUGA:Puding Red Velvet Oreo : Sensasi Manis yang Memikat Hati Pencinta Dessert
BACA JUGA:Kerang Ijo Saus Padang : Keunikan Kuliner Laut yang Menggugah Selera
Di Indonesia sendiri, durian montong dan durian medan adalah jenis yang paling banyak diminati.
Salah satu hal pertama yang dikenali tentang durian adalah aromanya. Bau yang menyengat ini memang sangat khas dan sering kali mengundang reaksi beragam.
Beberapa orang menyebutnya bau busuk, sementara penggemarnya menganggap bau tersebut adalah bagian dari daya tarik buah ini.