KORANPALPOS.COM- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kembali menunjukkan komitmennya dalam menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah yang aman dan nyaman untuk pertandingan internasional.
Menjelang laga kandang Timnas Indonesia melawan Bahrain pada 25 Maret 2025 di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick menegaskan bahwa negara ini telah siap membuktikan keamanannya kepada FIFA dan AFC.
“Kami akan bertanding tanggal 20 lawan Australia di markas mereka, lalu tanggal 25 menjamu Bahrain di Jakarta. Saya minta FIFA dan AFC untuk melihat [bahwa] negara kita aman,” ujar Erick saat ditemui di Bali pada Kamis (21/11).
Menciptakan Citra Indonesia yang Positif
Erick menyoroti pentingnya memperbaiki citra Indonesia di mata dunia, terutama setelah beberapa insiden negatif yang sempat mencoreng sepak bola nasional.
BACA JUGA:Shin Tae-yong Main Taktik, Nova Main Terjemah!
BACA JUGA:Ragnar Sambut Kedatangan Ole Romeny
Menurutnya, pertandingan sebelumnya melawan tim kuat seperti Arab Saudi dan Jepang menjadi bukti nyata bahwa Indonesia mampu menjaga keamanan bagi pemain dan suporter asing.
“Negara kita bukan negara terbelakang. Bagaimana kemarin pertandingan melawan Arab Saudi dan Jepang, suporter mereka aman. Karena suporter Indonesia ini suporter hebat yang menghargai bangsa lain,” tambahnya.
Pernyataan ini menjadi langkah strategis Erick untuk menunjukkan bahwa sepak bola Indonesia telah mengalami transformasi besar, terutama dalam aspek pengelolaan keamanan dan kenyamanan di stadion.
Garuda ID dan Teknologi Canggih untuk Keamanan
Erick juga menjelaskan bahwa sistem keamanan di stadion terus ditingkatkan dengan teknologi terbaru. Salah satu inovasi utama adalah penerapan Garuda ID, sistem tiket berbasis digital yang terintegrasi dengan data pendukung.
BACA JUGA:Berharap Akhiri Dualisme Pengurus Olahraga
BACA JUGA:Sabar/Reza Singkirkan Liang/Wang di China Masters 2024
Selain itu, penggunaan teknologi pengenalan wajah (face recognition) telah membantu mengidentifikasi potensi gangguan keamanan.