KORANPALPOS.COM - Dalam rangka menciptakan suasana kondusif selama tahapan Pilkada 2024, Satgas Preventif Polres Muara Enim melaksanakan patroli malam bertajuk "Operasi Mantap Praja 2024".
Kegiatan yang berlangsung Rabu dini hari 6 November 2024 bertujuan untuk mencegah potensi kejahatan dan menjamin keamanan wilayah Kabupaten Muara Enim.
Dibawah pimpinan Komandan Regu (Danru) Patroli Aiptu Heriyansyah, patroli diawali dengan apel pengecekan dan pengarahan yang menyatakan seluruh personel dalam kondisi siaga.
"Kita berkomitmen penuh untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama tahapan Pilkada ini berlangsung. Situasi terpantau terkendali dan kondusif,"ungkap Heriyansyah.
BACA JUGA:KPU OKU Kerahkan 100 Pekerja Lipat Surat Suara Pilkada 2024
Patroli dilaksanakan di sejumlah titik strategis, termasuk Kantor BAWASLU Muara Enim, yang menjadi lokasi vital dalam proses pengawasan Pilkada.
Selain itu, patroli juga menyasar Hotel Griya Serasan, Terminal Regional, dan Gudang Logistik KPU Muara Enim untuk mengantisipasi kemungkinan tindak kejahatan malam hari dan aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Tak hanya itu, patroli juga digelar di stasiun KAI Muara Enim, Kantor PEMKAB, Lapangan Mereka, Taman Kopi, BRI Unit Pasar, serta Kantor KPUD Muara Enim. Sepanjang rangkaian patroli, seluruh lokasi terpantau dalam keadaan terkendali dan kondusif, tanpa adanya insiden yang mengganggu.
Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra SH SIK MSimelalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang menyatakan, bahwa patroli ini adalah bagian dari upaya preventif kami untuk memastikan setiap tahapan Pilkada 2024 berjalan dengan damai dan kondusif. "Satgas Preventif akan terus menggelar patroli hingga proses Pilkada tuntas," ujarnya.
BACA JUGA:Hari Ini! KPU akan Rampungkan Sortir Lipat 591.673 Surat Suara Bupati dan Wakil Bupati OKI
BACA JUGA:Paslon Al-Shinta Kampanye Dialogis di ‘Benteng’ Lawan
Kegiatan ini, kata dia, merupakan wujud komitmen Polres Muara Enim dalam menerapkan Cooling System selama Pilkada 2024 demi mencegah terjadinya potensi gangguan keamanan, sehingga masyarakat dapat merasa nyaman dan kondusif selama pesta demokrasi berlangsung.(ozi)