PRABUMULIH, KORANPALPOS.COM - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Prabumulih 2024, berbagai strategi mulai diluncurkan oleh para bakal calon walikota dan wakil walikota.
Salah satu strategi yang menonjol dalam menarik simpati masyarakat, terutama dari kalangan milenial dan Gen Z, adalah program "BEGESAH" yang diprakarsai oleh H Mat Amin SAg.
Dengan tagline “Betemu Ngebahas Resah,” program ini menjadi sarana dialog rutin yang menghubungkan aspirasi masyarakat muda dengan calon pemimpin mereka.
Sebagai seorang politikus berpengalaman yang telah menjabat selama tiga periode di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih, H Mat Amin melihat pentingnya menjangkau suara milenial dan Gen Z.
BACA JUGA:Bawaslu Ungkap 400 Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
BACA JUGA:Ingat ! Honor KPPS Rp850 hingga Rp900 Ribu di Pilkada 2024
Dalam Pilkada kali ini, dia meluncurkan program 'Begesah' sebagai upaya untuk mendekatkan diri dan memahami masalah yang dihadapi oleh generasi muda, yang sering kali merasa terpinggirkan dalam diskusi politik.
Program ini disusun dengan konsep dialog dua arah yang memungkinkan masyarakat untuk mengungkapkan keresahan mereka secara langsung kepada calon walikota.
Setiap minggunya, program ‘Begesah’ dilaksanakan di berbagai lokasi di Kota Prabumulih.
Terbaru, H. Mat Amin mengadakan sesi diskusi bersama pelajar dan mahasiswa di Kaffe Titik Temu, yang terletak di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Prabujaya, Kecamatan Prabumulih Timur.
BACA JUGA:Digelar Besok, Ini 40 Nama Anggota DPRD Ogan Ilir Terpilih Priode 2024-2029 dari Berbagai Dapil
BACA JUGA:Yakin Lolos Tes Kesehatan, Paslon HBA-HENNY: Jangan Mudah Terpengaruh dengan Isu-isu Negatif!
Acara ini bukan sekadar ajang pertemuan, tetapi juga sebuah wadah yang memungkinkan generasi muda untuk membicarakan berbagai isu yang mereka anggap penting, seperti pendidikan, kesehatan, lapangan kerja, dan masalah sosial lainnya.
Menurut Al Miftah Khoirul Anwar, Sekretaris DPD PKS Prabumulih yang juga merupakan tim pemenangan pasangan Ber-GeMa (Suryanti Ngesti Rahayu Ridho-Mat Amin), program "Begesah" adalah pendekatan strategis untuk menarik dukungan dari kaum milenial dan Gen Z.
Al Miftah menjelaskan bahwa melalui dialog ini, pihaknya berharap dapat meraih dukungan dan kepercayaan dari segmen pemilih muda, yang seringkali sulit dijangkau melalui kampanye konvensional.