Kalium bekerja dengan cara menyeimbangkan efek natrium dalam tubuh, sehingga dapat mencegah tekanan darah tinggi (hipertensi).
BACA JUGA:Manfaat Bunga Pepaya Kaya Nutrisi, Obat Tradisional yang Tersembunyi
BACA JUGA:Cara Menurunkan Kolesterol Tinggi: Langkah-Langkah Efektif untuk Kesehatan Jantung!
Vitamin C dalam labu siam berfungsi sebagai antioksidan yang kuat, yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Antioksidan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memicu berbagai penyakit.
Labu siam juga mengandung vitamin K, yang penting untuk kesehatan tulang.
Vitamin K berperan dalam proses pembekuan darah dan membantu menjaga kepadatan tulang, sehingga mengurangi risiko osteoporosis.
Labu siam bisa diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat. Berikut beberapa cara mengolah labu siam yang bisa Anda coba di rumah:
Tumis labu siam adalah salah satu cara paling sederhana untuk mengolah sayuran ini.
Anda hanya perlu mengiris labu siam tipis-tipis, lalu menumisnya dengan bawang putih, bawang merah, dan sedikit cabai.
Tambahkan sedikit garam dan gula untuk menambah cita rasa.
Hidangan ini cocok disajikan sebagai pendamping nasi putih.
Sayur lodeh adalah masakan berkuah santan yang kaya akan rasa.
Untuk membuat sayur lodeh labu siam, potong labu siam menjadi dadu kecil, lalu masukkan ke dalam kuah santan yang telah dibumbui dengan rempah-rempah seperti lengkuas, daun salam, dan sereh.
Tambahkan juga sayuran lain seperti kacang panjang atau tempe untuk variasi.
Labu siam juga bisa digunakan sebagai salah satu sayuran dalam gado-gado, yang merupakan salad sayur khas Indonesia.