PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Panglima Kodam II Sriwijaya Mayor Jenderal TNI M. Naudi Nurdika menurunkan ratusan prajurit jajarannya membantu perbaikan atau rehabilitasi 3.369 rumah tidak layak huni (RTLH) di lima provinsi dalam wilayah kerjanya Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).
"Sesuai perintah Pangdam II/Swj, mulai pertengahan Juli 2024 ini, prajurit di Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Bangka Belitung (Sumbagsel) turun membantu rehabilitasi ribuan RTLH yang telah dipetakan," kata Kapendam II/Swj Kolonel Inf Paiman, di Palembang, Selasa.
Menurut dia, dalam rangka membantu tugas pemerintah daerah mengakselerasi pembangunan, meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan rakyat, prajurit di lima wilayah Korem itu diturunkan membantu program rehabilitasi RTLH.
Rincian rumah yang menjadi sasaran kegiatan rehabilitasi itu yakni 3.016 RTLH milik masyarakat dan 353 RTLH milik prajurit TNI di wilayah jajaran Kodam II Sriwijaya.
BACA JUGA:Peredaran Uang Kartal di Sumsel Rp1,82 Triliun
Selain melakukan rehabilitasi RTLH milik masyarakat yang tergolong kurang mampu dan pensiunan tentara, pihaknya juga membangun 127 sanitasi umum.
Mengenai sumber dana perbaikan RTLH dan sanitasi umum dari APBD Provinsi, Kota dan Kabupaten Tahun Anggaran 2024 dan 2025 serta dari CSR perusahaan atau tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL), BSMS, Baznas, dan swadaya masyarakat.
Perbaikan rumah masyarakat dan pensiunan tentara yang dinilai tidak layak huni melalui program tersebut diharapkan berjalan dengan baik dan tepat waktu.
"Semoga niat baik, langkah dan upaya yang dilakukan prajurit Kodam Sriwijaya dalam pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara ini senantiasa diberikan kemudahan dan kelancaran, serta mendapatkan petunjuk bimbingan Allah SWT," ujar Kapendam II/Swj.(ant)